Alternatif Jawaban untuk Trolley Problem yang Membingungkan

Dalam Trolley Problem, kita dihadapkan pada situasi yang membuat kita harus memilih untuk "membunuh" lima orang atau satu orang. Beberapa variasi dari Trolley problem ini contohnya:

Kita jadi orang yang mengendarai trem yang tidak bisa direm, dan di rel yang akan kita lalui ada 5 pekerja yang akan tewas jika ditabrak oleh trem yang kita kendarai. Namun, kita dapat berbelok ke rel lainnya, yang hanya terdapat seorang pekerja. Dalam kasus ini, kita harus memilih apakah tetap berada di rel yang akan menyebabkan lima orang tewas, atau berbelok yang akan menewaskan satu orang.

Pada kasus kedua, kita tidak menjadi pengendara trem, namun menjadi orang yang berdiri di dekat tuas yang dapat mengubah jalur trem. Dan pilihannya adalah membiarkan trem tersebut tetap di jalurnya, yang akan menyebabkan lima orang tewas, atau menarik tuas yang akan membuat trem tersebut berbelok ke jalur yang hanya terdapat seorang pekerja.

Dalam kasus terakhir, kita hanya sebagai orang yang berdiri di atas jembatan dan melihat ada trem yang akan menabrak lima orang pekerja yang sedang bekerja di bawah rel. Lima orang pekerja ini tidak dapat mendengarkan kita, dan yang dapat kita lakukan hanyalah mendorong seorang pria gendut dari atas jembatan yang akan menyebabkan trem tersebut berhenti. Dan pilihan yang ada dalam kasus ini adalah membiarkan trem menabrak lima pekerja, atau mendorong pria gendut untuk menyelamatkan lima pekerja.

Untuk menjawab apa yang akan kita lakukan dalam ketiga kasus ini, pertama kita harus mengurutkan apa saja yang menjadi prioritas dalam membuat keputusan, yaitu prioritas pertama adalah kualitas dari tindakan yang akan diambil. Hal ini menyangkut apakah yang kita lakukan pada dasarnya benar atau salah. 

Prioritas kita yang kedua adalah jika dua pilihan yang ada tidak ada yang lebih salah atau lebih benar, maka kita akan membandingkan dampak yang akan terjadi. Karena hal tersebut, jawaban kita akan berbeda pada setiap kasus. 

Pada kasus ketiga, kita tidak akan mendorong seseorang untuk menyelamatkan orang lain karena jika kita mendorong seseorang dan membuatnya tewas, hal tersebut membuat kita jadi pembunuh ,dan itu salah. 

Yang kita lakukan untuk kasus kedua adalah tidak menarik tuas yang akan membelokkan kereta, dan alasannya kurang lebih sama dengan alasan untuk kasus ketiga. Sedangkan untuk kasus pertama, kita lebih memilih untuk berbelok ke rel yang hanya ada seorang pekerja, karena pilihan untuk berbelok tidak lebih salah dan tidak lebih benar jika dibandingkan tetap di jalur yang seharusnya. 

Oleh karena itu, untuk kasus pertama, kita akan mempertimbangkan dampak dari pilihan yang akan dibuat, dan, karena berbelok akan menyebabkan jumlah korban lebih sedikit dibanding tidak berbelok, kita memilih untuk berbelok. 

Selain itu, yang membedakan kasus pertama dengan kasus ketiga adalah; pada kasus pertama kita di masing masing pilihan terlibat aktif di dalam kejadian, sedangkan untuk kasus kedua dan ketiga, selain diberi pilihan untuk terlibat aktif dan "membunuh" orang lain, kita juga diberi pilihan untuk pasif dan tidak terlibat sama sekali dengan kasus trem tersebut.