Sinopsis dan Review Novel Murder in the Mews (Pembunuhan di Lorong) Karya Agatha Christie


"Murder in the Mews" adalah kumpulan cerita detektif karya Agatha Christie, yang pertama kali diterbitkan pada tahun 1937. Kumpulan cerita ini terdiri dari empat cerita pendek, termasuk judul cerita yang sama dengan judul buku "Murder in the Mews". Berikut adalah sinopsis untuk setiap cerita di dalam kumpulan "Murder in the Mews":

Murder in the Mews (Pembunuhan di Alun-alun)

Cerita ini dimulai ketika Hercule Poirot menerima laporan dari Mrs. Allen, seorang wanita muda yang tinggal di seberang rumah Poirot di Hastings Mews. Mrs. Allen curiga bahwa suaminya telah menyembunyikan rahasia darinya dan berpikir bahwa dia mungkin ingin membunuhnya. Poirot tertarik dengan kasus tersebut dan bersedia membantu Mrs. Allen. 

Namun, saat Poirot pergi dari rumah untuk memanggil seorang pengacara, dia mendengar suara tembakan. Poirot bergegas kembali ke rumah dan menemukan bahwa suami Mrs. Allen telah ditemukan tewas di apartemen mereka. Poirot kemudian menyelidiki dan menemukan bahwa ada lebih banyak yang terjadi di balik kematian pria tersebut daripada yang terlihat pada pandangan pertama.

The Incredible Theft (Pencurian Luar Biasa)

Cerita ini mengikuti petualangan Tommy dan Tuppence Beresford, sepasang detektif amatir yang bekerja untuk pemerintah Inggris. Mereka ditugaskan untuk menyelidiki kehilangan rancangan rahasia pesawat jet. 

Dalam upaya mereka untuk menemukan rancangan itu, Tommy dan Tuppence mendapati diri mereka terlibat dalam intrik mata-mata internasional dan kejahatan yang rumit. Mereka harus menggunakan kecerdikan dan kecermatan mereka untuk mengungkap kebenaran di tengah tipu daya dan pengalihan perhatian.

Dead Man's Mirror (Cermin Milik Mayat)

Cerita ini berpusat pada Sir Gervase Chevenix-Gore, seorang kolektor seni yang kaya. Suatu hari, Poirot diundang ke rumah Sir Gervase untuk memberikan penilaian atas potret berharga yang dimiliki Sir Gervase. Namun, ketika Poirot tiba di sana, dia menemukan bahwa Sir Gervase telah tewas tertembak di ruang kerjanya yang berisi koleksi cermin berharga. 

Tidak ada tanda-tanda bahwa ada orang lain yang masuk ke dalam ruangan itu, dan seorang dokter menyatakan bahwa Sir Gervase telah melakukan bunuh diri. Namun, Poirot merasa bahwa ada lebih dari itu, dan dia mulai menyelidiki untuk mengungkap kebenaran di balik kematian Sir Gervase.

Triangle at Rhodes (Tragedi di Rhodes)

Cerita ini mengikuti Poirot saat dia berlibur di Rhodes. Di sana, dia bertemu dengan seorang wanita muda yang menyatakan bahwa dia sedang dikejar oleh seorang pria yang mencoba membunuhnya. Poirot menyelidiki klaim wanita itu dan menemukan bahwa ada sejarah cinta segitiga yang rumit yang melibatkan banyak orang di pulau itu. Poirot harus mengurai kebenaran dari intrik cinta dan kebencian untuk menyelesaikan kasus ini.

Dalam kumpulan cerita ini, Hercule Poirot menunjukkan kecerdasan dan kecermatannya dalam memecahkan misteri-misteri yang rumit. Dia menghadapi berbagai tantangan dan tipu daya dari para tersangka, tetapi dengan deduksi yang brilian, dia berhasil mengungkap identitas pelaku dan membawa mereka keadilan.

"Murder in the Mews" adalah kumpulan cerita detektif yang menarik dan menghibur. Agatha Christie berhasil menciptakan alur yang menegangkan dan karakter yang menarik dalam setiap cerita. Kumpulan cerita ini menampilkan berbagai plot yang rumit dan twist yang tak terduga, menjadikannya bacaan yang menyenangkan bagi para penggemar Agatha Christie dan para pecinta novel detektif. 

Hercule Poirot, sebagai detektif yang brilian dan cerdas, terus mengesankan pembaca dengan kemampuannya dalam memecahkan misteri yang rumit dan tidak terduga, menjadikannya salah satu karakter detektif yang paling dicintai dalam sejarah sastra.

Related

Books 5319385000659476882

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item