Isi dan Ulasan Buku How Democracies Die karya Steven Levitsky dan Daniel Ziblatt


Buku How Democracies Die adalah karya dari dua profesor politik dari Harvard University, yaitu Steven Levitsky dan Daniel Ziblatt. Buku ini mengulas pergeseran kekuasaan di beberapa negara demokrasi, yang pada akhirnya mengakibatkan "kematian" demokrasi.

Buku ini dibagi menjadi tiga bagian. Bagian pertama menjelaskan karakteristik demokrasi modern, dan mengapa demokrasi dapat mati. Bagian kedua membahas bagaimana pergeseran kekuasaan terjadi dalam beberapa negara demokrasi, seperti Venezuela, Turki, dan Hungaria. Bagian terakhir menyajikan saran-saran untuk mencegah kemungkinan kematian demokrasi.

Pertama, buku ini menjelaskan karakteristik demokrasi modern. Demokrasi terdiri dari dua unsur penting, yaitu 'kontesasi' dan 'inklusivitas'. Kontesasi merujuk pada persaingan politik yang adil dan terbuka, sementara inklusivitas mengacu pada kebebasan dan kesetaraan yang memungkinkan partisipasi yang luas dalam politik. 

Demokrasi juga memerlukan adanya pengakuan bersama terhadap aturan main dan batasan kekuasaan yang diterapkan pada semua pemimpin politik. Namun, meskipun demokrasi memiliki prinsip-prinsip ini, tidak ada negara yang memiliki demokrasi sempurna.

Kedua, buku ini membahas bagaimana pergeseran kekuasaan terjadi dalam beberapa negara demokrasi. Pada bagian ini, buku menyoroti bahwa demokrasi mati tidak hanya terjadi karena terjadinya kudeta, tetapi juga dapat terjadi melalui langkah-langkah perlahan dan tidak terduga yang diambil oleh para pemimpin politik. 

Buku ini membahas tiga bentuk pergeseran kekuasaan yang terjadi pada beberapa negara, yaitu perubahan kebijakan dan aturan, pelanggaran norma-norma demokrasi, dan penyalahgunaan kekuasaan oleh elite politik.

Bentuk pertama pergeseran kekuasaan adalah perubahan kebijakan dan aturan. Ketika seorang pemimpin politik mencoba mengubah konstitusi atau hukum yang menghalangi jalannya pemerintahan, maka hal itu dapat menjadi tanda awal dari ancaman terhadap demokrasi. 

Buku ini mencontohkan perubahan-perubahan kebijakan yang dilakukan oleh Presiden Venezuela, Hugo Chavez, dan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, yang memperkuat kekuasaan mereka sendiri dan merusak independensi lembaga-lembaga negara.

Bentuk kedua pergeseran kekuasaan adalah pelanggaran norma-norma demokrasi. Norma-norma ini terdiri dari kesepakatan bersama mengenai batasan-batasan kekuasaan dan aturan main yang berlaku dalam demokrasi. Pelanggaran norma-norma ini dapat terlihat dalam kampanye yang tidak adil, manipulasi media, dan penolakan untuk mengakui hasil pemilihan yang sah. 

Buku ini memberikan contoh pelanggaran norma-norma demokrasi yang terjadi di Amerika Serikat, ketika mantan Presiden Donald Trump menuduh kecurangan dalam pemilu 2020 dan mencoba untuk membatalkan hasil pemilihan.

Bentuk ketiga pergeseran kekuasaan adalah penyalahgunaan kekuasaan oleh elite politik. Elite politik dapat mencoba membatasi akses terhadap informasi dan merusak kebebasan pers, memanipulasi undang-undang untuk mengekang hak-hak minoritas atau kelompok yang tidak sejalan dengan kepentingan mereka, serta memperkukuh kekuasaan mereka dengan menghalangi partisipasi politik dari pihak lain. 

Buku ini memberikan contoh penyalahgunaan kekuasaan oleh PM Hongaria, Viktor Orban, yang membatasi kebebasan pers dan memanipulasi sistem pemilihan untuk memperkuat kekuasaannya.

Terakhir, buku ini memberikan saran-saran untuk mencegah kemungkinan kematian demokrasi. Salah satu saran yang disajikan adalah pentingnya mempertahankan prinsip-prinsip demokrasi, seperti inklusivitas, kontrol dan keseimbangan kekuasaan, serta penghormatan terhadap norma-norma demokrasi. Buku ini juga menekankan pentingnya membangun institusi dan masyarakat sipil yang kuat untuk melindungi demokrasi dari serangan oleh elite politik yang korup.

Secara keseluruhan, buku How Democracies Die memberikan pemahaman yang mendalam mengenai karakteristik dari demokrasi modern dan ancaman-ancaman yang menghadangnya. Buku ini memberikan contoh nyata pergeseran kekuasaan yang terjadi di beberapa negara demokrasi, dan memberikan saran-saran untuk mencegah kemungkinan kematian demokrasi. Buku ini sangat penting untuk dibaca oleh siapa saja yang peduli dengan masa depan demokrasi dan kebebasan di negara mereka.

Related

Books 1509996425380873457

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item