Mengenal NOS yang Dipakai Mobil-mobil di Fast & Furious
https://www.naviri.org/2023/07/mengenal-nos-yang-dipakai-mobil-mobil.html
Waralaba Fast & Furious adalah film yang mempopulerkan banyak elemen dunia otomotif dari sisi yang menyenangkan, salah satunya soal NOS (Nitrous Oxide System). NOS adalah cara tercepat dan gampang mendongkrak tenaga mesin secara instan.
Banyak yang belum paham bahwa NOS adalah merek produk buatan produsen komponen aftermarket otomotif bernama Holley. Holley dalam situs resminya juga menjelaskan bahwa film The Fast and The Furious pada 2001 punya andil memperkenalkan NOS yang tadinya hanya diketahui penggemar balap serius ke masyarakat luas.
Gas tak berwarna nitrous oxide (nitrogen monoksida) umumnya digunakan dunia kesehatan sebagai penghilang rasa sakit, misalnya saat operasi atau pembedahan. Namun gas ini juga punya fungsi lain yang sudah digunakan sejak Perang Dunia II, yakni sebagai penambah performa pesawat terbang dengan mesin piston sebagai dorongan tambahan dalam kondisi darurat, misalnya untuk menaikkan kecepatan atau ketinggian.
Seiring perkembangan teknologi mesin jet untuk pesawat yang lantas menyingkirkan jenis mesin piston, penggunaan nitrous oxide mereda. Namun ternyata aplikasinya merambat ke mesin piston yang ada di mobil balap.
Pemakaian nitrous oxide di mobil balap sudah berlangsung lama, namun format penyempurnaannya terasa pada 1970-an. Saat itulah NOS lahir dan kit alat ini banyak digunakan sebagai alternatif meningkatkan performa, terutama di ajang drag race pada 1980-an.
Cara kerja
Resep dasar pada setiap mobil dengan mesin pembakaran dalam adalah bahan bakar dan oksigen yang didapat dari udara di sekitar. Namun masalahnya udara tidak begitu kaya oksigen, di sinilah NOS berperan sebagai suplemen.
NOS bisa digunakan pada jenis mesin dengan pembakaran yang dilakukan busi (mesin bensin) ataupun kompresi (mesin diesel). Ledakan di pembakaran menggerakkan piston ke bawah, kemudian membuat crankshaft ikut bergerak yang akhirnya proses ini dilampiaskan ke roda melalui transmisi, gir, dan sebagainya.
Jalopnik menjelaskan, nitrous oxide atau N20 terdiri dari dua atom nitrogen dan satu atom oksigen. Ketika dipanasi sekitar 298 derajat celcius (saat proses kompresi dan pembakaran), ramuan kimia nitrous oxide akan pecah kemudian meningkatkan oksigen dalam ruang pembakaran.
Oksigen yang berlimpah mesti disesuaikan modifikasi suplai bahan bakar menjadi lebih besar, ini mesti dilakukan saat pemasangan NOS. Saat rasio bahan bakar dan oksigen optimal maka bakal menghasilkan ledakan besar yang menyulut tambahan torsi ke roda kemudian menambah kecepatan mobil.
Nitrous oxide dipilih sebagai suplemen oksigen untuk menambah performa karena mudah berubah menjadi cairan saat dikompresi. Cara lain, misalnya memakai cairan oksigen, dinilai tidak efektif sebab butuh suhu sangat dingin untuk disimpan.
Selain itu nitrous oxide juga tidak mudah meledak sehingga lebih aman dipakai atau disimpan. Penyimpanan nitrous oxide biasanya berupa tangki yang ditempatkan di kabin atau bagasi.
Nitrous oxide juga punya kegunaan lain yakni saat dikeluarkan bentuknya gas dingin yang ikut mendinginkan intake saat dipakai.
Perlu dipahami juga bahwa sistem nitrous oxide bisa berbeda-beda terapannya pada setiap jenis mesin. Hal yang perlu diperhatikan adalah memastikan mesin dapat mengatasi lonjakan tenaga secara tiba-tiba.
Pada mesin standar, tambahan panas dan gerakan piston yang semakin cepat dapat merusak sistem gerak dan pendingin. Bila dipaksakan ada risiko kerusakan parah.