Mengenal Aneka Manfaat Buah Maja untuk Kesehatan (Bagian 1)


Naviri Magazine - Maja (Aegle marmelos) adalah buah yang termasuk suku jeruk-jerukan atau Rutaceae, dengan tumbuhan berbentuk pohon yang tahan lingkungan keras tetapi daunnya mudah luruh. Tanaman ini mampu tumbuh dalam kondisi lingkungan yang keras, dan mampu beradaptasi di lahan berawa, di tanah kering, juga toleran terhadap tanah yang agak basa (salin).

Buah maja memiliki kulit berwarna hijau di bagian luar, dan kuning atau jingga di bagian dalam. Aroma buahnya harum, dan cairannya manis, bertentangan dengan anggapan sebagian orang bahwa buah maja memiliki rasa pahit. Sebagaimana jeruk, buah maja dapat diolah menjadi selai, sirup, atau nektar. 

Aroma buah maja mirip nanas atau jeruk, harum dan manis. Banyak orang mengolahnya menjadi selai yang lezat. Dalam bahasa Inggris, maja disebut golden apple atau stone apple.

Sekadar catatan, buah maja memiliki kaitan dengan legenda Majapahit, kerajaan besar yang membentang di Nusantara pada abad ke-13 sampai 15 M. Konon, Raden Wijaya, sang pendiri kerajaan, menerima sebidang tanah di daerah Tarik (sekarang di selatan Surabaya). 

Sewaktu membangun daerah itu, ada prajuritnya yang memakan buah maja. Karena kebetulan yang dimakan buah yang masih mentah, buah itu pun terasa pahit. Dari situlah kemudian asal usul nama Majapahit.

Kenyataannya, buah maja (yang matang) memiliki rasa yang manis, bahkan mengandung nutrisi yang baik. Dalam 100 gram buah maja, terdapat kandungan nutrisi berikut ini:
  • Air: 61,5 gram
  • Protein: 1,8 gram
  • Lemak: 0,39 gram
  • Karbohidrat: 31,8 gram
  • Abu: 1,7 gram
  • Karoten: 55 miligram
  • Tiamin: 0,13 miligram
  • Riboflavin: 1,19 miligram
  • Niasin: 1,1 miligram
  • Vitamin C: 8 miligram

Selain itu, buah maja juga memiliki kandungan zat tanin yang sangat tinggi. Bagian kulitnya saja mengandung tanin hingga 20 persen. Kandungan lain yang terdapat pada setiap bagian tanaman antara lain, marmelosina, limonena, alkaloid, minyak yang mudah menguap, kumarin, dan steroid.

Karena kandungan nutrisinya yang kaya—pada hampir semua bagian pohon—maja pun memiliki banyak manfaat, khususnya dalam hal kesehatan. Buah maja yang hampir tua, misalnya, sering dimanfaatkan untuk mengatasi disentri kronis, diare, dan sembelit. 

Kulit batang dan daun tanaman maja sering digunakan untuk menyembuhkan penyakit demam. Sementara akar tanaman maja biasa dimanfaatkan sebagai obat tradisional penenang jantung berdebar, gangguan sistem pencernaan, dan penyakit bengkak pada lambung.

Selain digunakan sebagai obat untuk penyakit manusia, ekstrak daun maja juga dapat digunakan sebagai obat ternak. Di Madura, cairan dari daun maja digunakan untuk menyembuhkan penyakit kuku dan mulut pada sapi atau ternak lain.

Lebih lengkap, berikut ini uraian manfaat kesehatan yang terkandung dalam buah maja, juga bagian lain pohon maja, dalam menunjang kesehatan.

Memperbaiki sel tubuh

Ada banyak nutrisi yang baik dalam buah maja, termasuk mineral, protein, lemak, karbohidrat, karoten, tiamin, riboflavin, niasin, dan vitamin C, yang dapat menjadi antioksidan dalam menangkal radikal bebas. 

Radikal bebas bisa menyerang kesehatan kulit, dan menjadikan kulit kehilangan kesegaran atau mengalami penuaan dini. Antioksidan dalam buah maja mampu mengatasi hal itu, sekaligus membantu memperbaiki sel dalam tubuh.

Baca lanjutannya: Mengenal Aneka Manfaat Buah Maja untuk Kesehatan (Bagian 2)

Related

Health 2733709430377540221

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item