Kenapa Harga Handphone Asal Batam Lebih Murah? Ini 7 Alasannya

Naviri Magazine - Jika mengecek harga handphone di counter atau di e-commerce biasanya barang-barang dari Batam harganya lebih murah. Pasti kamu bertanya-tanya apakah itu barang asli atau palsu.

Ternyata ada alasan khusus mengapa barang Batam lebih murah. Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini penjelasannya!

1. Batam masuk dalam kawasan perdagangan bebas

Bagi yang belum tahu, di Indonesia, Batam masuk ke dalam free-trade zone alias kawasan perdagangan bebas. Area spesial ini merupakan area pergudangan untuk pengeksporan lebih lanjut.

Ibaratnya seperti perjalanan pesawat dari Jakarta menuju Amerika, perlu transit terlebih dahulu di suatu bandara. Batam adalah bandara transit barang-barang perdagangan itu.

2. Area yang masuk kawasan perdagangan bebas tidak dikenakan pajak

Dengan masuknya kawasan perdagangan bebas itu, barang pun tidak dikenai pajak sama sekali. Itu semua bertujuan untuk melancarkan alur perdagangan sekaligus menjaga harga barang untuk tetap stabil. Alhasil, barang bisa jatuh lebih murah.

Contoh mudahnya jika barangmu seharga Rp10 juta dengan PPN 10 persen, maka barang dari Batam bisa menjadi Rp9 juta. Di Batam, pajak yang terhindarkan adalah PPN, PPN BM dan bea cukai.

3. Barang non-pajak jadi ilegal jika dijual ke dalam negeri

Perlu diketahui saja, barang yang tidak terkena pajak menjadikan barang ini ilegal dijual dalam negeri. Jika memang itu adalah barang resmi yang sudah mendapatkan persetujuan pemerintah dan juga perusahaan, maka barang itu pasti akan terkena PPN, PPN BM dan bea cukai. 

Jika tidak, maka sudah dipastikan barang itu masuk dalam perdagangan ilegal alias black market (BM).

4. Kemarakan BM didukung dengan perusahaan gadget yang membuka pabrik perakitan di sana

Alasan lain yang bisa membuat harga barang di sana murah adalah kebanyakan pabrik perakitan smartphone diletakkan di sana. Contohnya adalah Xiaomi.

Xiaomi membuka perakitan produknya di Batam dan jika menggunakan alasan biaya di luar produksi, macam ongkos kirim, jelas saja barang di Batam akan jauh lebih murah. Namun demikian jika dipikir secara logis, harganya pun pasti tidak akan turun jauh-jauh amat dari harga pasar mengingat perusahaan pun perlu adil dan menjaga kredibilitasnya dalam menjual barang

5. Barang BM tidak mendapatkan garansi resmi

Ada banyak hal tidak menguntungkan dari membeli sebuah barang BM. Yang pasti adalah kamu tidak akan mendapatkan garansi resmi.

Contoh kasus jika tiba-tiba hp-mu rusak, maka kamu tidak bisa datang ke konter resmi untuk memperbaiki dan mengklaim garansi tersebut. Pilihanmu hanyalah mengembalikan hp tersebut ke penjual dan berharap diganti atau menuju tukang service pinggir jalan.

6. Tanyakan secara detail sebelum membeli barang dari Batam

Jika kamu benar-benar ingin menghindari barang BM, tanyakan dengan detail mengenai kejelasan barang dan pergunakan pemikiran logis. Itu wajar kok, tenang aja.

Tanyakan garansi apa: resmi atau distributor? Jika resmi, garansi manakah itu: internasional atau nasional? Bagaimana cara klaim garansi tersebut? Kondisi apa sajakah agar garansi itu berlaku?

Secara harga, logikanya jika itu barang resmi, harusnya harga tidak akan berbeda jauh. Disarankan untuk mencatat dan menyimpan percakapan jika sewaktu-waktu kamu komplain.

7. Hati-hati, memborong barang Batam secara offline bisa terkena kasus penyelundupan

Ada peraturan khusus jika membeli smartphone langsung di Batam: kamu hanya diperbolehkan untuk membeli lima hp saja. Dua hp dibawa dan tiga lainnya dimasukkan ke dalam bagasi.

Lebih dari jumlah itu, kamu perlu membayar bea cukai dan pajak lainnya. Menolak membayar akan membuatmu terkena kasus penyelundupan.