Kisah 10 Kecelakaan Pesawat Terbang Paling Tragis Sepanjang Sejarah (Bagian 2)
https://www.naviri.org/2021/04/kisah-10-kecelakaan-pesawat-terbang_01138734665.html
Naviri Magazine - Uraian ini adalah lanjutan uraian sebelumnya (Kisah 10 Kecelakaan Pesawat Terbang Paling Tragis Sepanjang Sejarah - Bagian 1). Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik, sebaiknya bacalah uraian sebelumnya terlebih dulu.
Charkhi Dadri - 1996
Kecelakaan pesawat berikutnya terjadi di udara ketika pesawat Saudi Arabian Airline dan Kazakhstan saling bertabrakan di sebelah barat kota New Delhi. Dalam kecelakaan mengerikan tersebut, penumpang kedua pesawat semuanya tewas secara tragis. Kecelakaan pesawat disebabkan karena kurangnya kemampuan berbahasa Inggris dari kedua pilot.
Kecelakaan yang merenggut 349 penumpang ini terjadi pada November 1996. Pesawat Saudi Arabian Ailine berangkat dari kota New Delhi dan sudah diberi peringatan untuk terbang di ketinggian 1.042 meter, namun pesawat terbang tersebut malah semakin menaikan ketinggian hingga mengenai pesawat Kazakhstan. Akhirnya kecelakaan kedua pesawat sudah tidak bisa lagi dihindari.
Japan Airlines Flight 123 - 1985
Jepang dikenal sebagai salah satu negara yang bandaranya selalu sibuk. Pada tanggal 12 Agustus 1985, terjadi sebuah kecelakaan pesawat mengerikan yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa sebanyak 520 orang. Kecelakaan pesawat tersebut terjadi setelah penerbangan Japan Ailines Fligh 123 lepas landas. Kecelakaannya sendiri terjadi di dekat gunung Ogura.
Penyebab kecelakaan pesawat yang menewaskan ratusan orang ini dikarenakan pesawat mengalami dekompresi. Dekompresi tersebut merusak sistem hidrolik dan ekor pesawat. Akibatnya, pilot tidak lagi sanggup mengontrol pesawat terbang.
Tenerife Disaster - 1977
Pada tanggal 27 Maret 1977, terjadi sebuah ledakan bom di dekat Gran Canaria Airport. Hal ini membuat 2 penerbangan yakni KLM Flight 4805 dan Pan Am flight 1736 mengalihkan penerbangannya menuju Los Rodeos yang kini telah berganti nama menjadi Tenerife North Airport. Di Tenerife North Airport inilah terjadi sebuah kecelakaan pesawat mengerikan yang tidak pernah dibayangkan orang.
Pada saat di Tenerife North Airport, kabut tebal menyelimuti bandara dan juga cuaca buruk menganggu komunikasi airport dan beberapa penerbangan. Karena 2 faktor inilah, kedua pesawat Boeing 747 saling bertabrakan ketika hendak berangkat.
Sebanyak 248 penumpang pesawat KLM meninggal dunia bersama dengan 335 penumpang dari Pan Am flight. Dengan total korban jiwa sebanyak 583 orang, kecelakaan pesawat ini dianggap sebagai kecelakan pesawat paling mengerikan sepanjang sejarah penerbangan.
Tragedi 11 September - 2001
Masih ingatkah kalian dengan kecelakaan pesawat yang terjadi di Amerika Serikat pada 11 September 2001? Kecelakaan pesawat mengerikan tersebut terjadi bukan hanya 1 melainkan 4 pesawat. Keempat pesawat tersebut adalah 2 pesawat 767 yang terbang dari Boston, 757 yang terbang dari Wahsington, dan 757 yang terbang dari Newark.
Dikatakan bahwa pesawat tersebut dibajak oleh sekelompok teroris yang menyebut diri mereka Al-Qaeda. Keempat pesawat tersebut menabrak gedung World Trade Center yang berada di New York. Mengakibatkan kebakaran hebat dan runtuhnya gedung WTC. Korban jiwa berjatuhan termasuk 33 kru pesawat dan 214 penumpang pesawat, 125 orang di Pentagon, dan lebih dari 2.700 kematian dan kehilangan di New York.