Ini 11 Makanan yang Membantu Menyehatkan Otak dan Sistem Saraf


Naviri Magazine - Otak bisa dibilang sebagai pengontrol semua organ tubuh kita, termasuk sistem saraf. Ketika usia semakin menua, fungsi atau kemampuan otak kadang mulai menurun, dan hal itu ikut mempengaruhi penurunan sistem saraf. 

Mengonsumsi makanan-makanan yang tepat bisa membantu mencegah penurunan kognitif, menjaga kesehatan otak, serta sistem saraf. Berikut ini di antaranya.

Sayuran berdaun hijau

Kandungan nutrisi dalam sayuran berdaun hijau mampu membantu mencegah demensia, Alzheimer, dan Parkinson. Bayam, misalnya, mengandung antioksidan yang mampu memperlambat penuaan atau penurunan fungsi otak dan sistem saraf.

Gandum utuh

Gandum utuh mengandung vitamin B6 dalam dosis tinggi. Vitamin B6 memiliki fungsi penting dalam memecah senyawa tertentu, dan berkhasiat mencegah penurunan kognitif otak. Gandum utuh bisa didapatkan dalam brown rice.

Kakao

Kakao adalah bahan pembuat produk cokelat hitam atau dark chocholate, yang mengandung antioksidan alami dalam mencegah kerusakan otak akibat stres. Kakao atau cokelat hitam juga mengandung flavonoid yang memiliki manfaat positif bagi kesehatan otak.

Kacang

Kacang, semisal almond atau kenari, mengandung asam lemak omega-3 yang berperan dalam menyehatkan otak. Selain itu, kacang juga membantu kelancaran  peredaran darah, yang berdampak baik untuk otak dan sistem saraf.

Bawang putih

Bawang putih mampu membantu mencegah penuaan otak, menyehatkan sistem saraf dan sistem kardiovaskular.

Minyak zaitun

Antioksidan polifenol dalam minyak zaitun sangat baik dalam menurunkan tekanan darah dan kolesterol. Karenanya, minyak zaitun juga berfungsi dalam menjaga kesehatan sistem saraf.

Anggur merah

Jika dikonsumsi dalam batas wajar dan tidak berlebihan, anggur merah (red wine) dapat berdampak positif pada kesehatan, karena antioksidan yang dikandungnya mampu meningkatkan kinerja otak dan mencegahnya dari penuaan.

Teh

Teh, khususnya teh hijau, tidak hanya membantu meningkatkan metabolisme, namun juga membantu memperbaiki kemampuan kognitif otak. Kandungan antioksidan dalam teh juga membantu melancarkan peredaran darah.

Ikan

Ikan semisal sarden, tuna, salmon, atau makarel, mengandung asam lemak omega-3, nutrisi yang sangat penting untuk kesehatan tubuh, khususnya otak dan sistem saraf.

Bluberi

Di antara buah-buah beri, bluberi paling dikenal dalam hal kemampuannya memerangi radikal bebas. Bluberi juga termasuk makanan yang mampu memaksimalkan kemampuan kognitif otak.

Delima

Anda yang termasuk penyuka delima patut bersyukur, karena buah ini mengandung nutrisi tinggi yang mampu menjaga pikiran tetap aktif. Karenanya, delima juga baik untuk kesehatan otak dalam jangka panjang.

Related

Health 284366344680451694

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item