Mengenal Tasseography: Cara Meramal dengan Kopi (Bagian 1)

Naviri Magazine - Apakah kamu pernah mendengar istilah ‘kafemandela’? Kafemandela adalah istilah yang dipergunakan untuk menyebut acara ramal-meramal dengan menggunakan sarana minuman kopi. 

Di negeri-negeri barat, hal ini disebut dengan istilah ‘Coffea Reading’. Acara yang satu ini mungkin belum cukup terkenal di Indonesia, namun bukan berarti tidak ada orang di sini yang melakukannya.

Meramal dengan kopi ini telah dilakukan semenjak berabad-abad yang lalu, dan ada begitu banyak bangsa di dunia ini yang mempercayai tingkat keakuratannya. Dipercaya bahwa ramalan dengan menggunakan minuman kopi ini dimulai pertama kali oleh bangsa Afrika yang memang sudah terkenal sebagai produsen kopi terbesar di dunia, dan kemudian berkembang hingga menjalar ke Yunani dan kemudian populer pula di negeri-negeri Asia. 

Pada akhirnya, meramal dengan kopi ini kemudian dimasukkan sebagai salah satu cabang ilmu pengetahuan yang disebut sebagai ‘Tasseography’ atau cara meramal dengan menggunakan sarana minuman.

Jadi, kalau umpama suatu hari kamu membutuhkan suatu jawaban tertentu yang ada di dalam hatimu namun kamu tak bisa mendapatkan jawabannya melalui cara lain, maka kamu bisa menanyakan kegalauan hatimu itu dengan cara yang disebut tasseography ini.

Bagaimana cara meramal dengan menggunakan kopi ini?

Caranya tidak terlalu sulit. Yang perlu dipersiapkan hanyalah satu buah cangkir putih, air panas dan satu sendok kopi bubuk asli. Ingat, yang akan digunakan untuk meramal ini haruslah kopi bubuk asli, dan bukan kopi bubuk instan atau kopi dalam bentuk lainnya. 

Ciri dari kopi bubuk asli ini biasanya berwarna hitam pekat dan terkesan kasar ketika disentuh, karena biasanya digiling dengan alat giling tradisional (bukan dihaluskan dengan mesin giling modern).

Ambillah kopi bubuk tersebut sebanyak satu sendok makan, kemudian masukkan ke dalam cangkir beling berwarna putih. Tuangkan air panas ke dalamnya, sama seperti kalau kamu membuat atau menyeduh kopi selama ini. Hanya saja, jangan masukkan gula, krim ataupun yang lainnya ke dalam seduhan kopi tersebut. Setelah itu, aduk-aduklah hingga merata, hingga kopinya melarut secara sempurna dengan air.

Tunggu selama beberapa saat, kemudian minumlah. Jika kamu merasa tidak mampu meminumnya karena mungkin rasanya terlalu pahit bagimu, kamu bisa menuang air larutan kopi itu ke dalam sebuah piring atau mangkuk. Tuangkan air kopi di dalam gelas itu sampai habis secara perlahan-lahan, tapi biarkan ampas kopinya tetap melekat di dalam gelasnya. Diamkan sejenak, kemudian lihatlah isi cangkir tersebut.

Nah, lihat dan perhatikanlah bentuk endapan ampas kopi yang melekat di dasar gelas itu. Apa yang tertera di dalam endapan kopi itu biasanya akan dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan di dalam hatimu dalam bentuk simbol-simbol tertentu yang harus kamu cari maknanya, atau yang perlu kamu pahami artinya.

Berikut ini adalah makna-makna dari bentuk endapan ampas kopi tersebut:

Apabila endapan ampas kopi yang ada di dasar cangkir nampak membentuk angka (semisal 0 sampai 9), maka itu berarti pertanyaan di hatimu berhubungan dengan suatu angka tertentu. Perhatikan bentuk angka yang ada di dasar cangkir tersebut dan pikirkanlah maknanya.

Apabila endapan ampas kopi yang ada di dasar cangkir nampak membentuk huruf tertentu (misalnya A sampai Z), maka itu berarti pertanyaan di hatimu berhubungan dengan suatu inisial atau nama depan dari seseorang. 

Perhatikan bentuk huruf apa yang ada di dasar cangkir tersebut dan pikirkanlah siapa kira-kira orang terdekatmu yang memiliki inisial nama dengan huruf itu. Kamu akan bisa mendapatkan jawaban atas pertanyaan di hatimu dengan menanyakannya kepada orang itu.

Apabila endapan ampas kopi yang ada di dasar cangkir nampak membentuk endapan yang utuh (melingkar sempurna di dasar cangkir), maka itu artinya pertanyaan di hatimu tidak membutuhkan jawaban apa-apa karena segalanya akan berjalan dengan baik-baik saja. Atau, bisa pula sesuatu yang kamu risaukan saat ini tidak akan terjadi, karenanya kamu tak perlu terlalu merisaukannya.

Apabila endapan ampas kopi yang ada di dasar cangkir nampak membentuk endapan yang menyebar (membentuk pola yang luas di dasarnya namun tidak utuh), maka itu artinya pertanyaan di hatimu tidak akan terjawab saat ini, atau bisa pula sesuatu yang kamu risaukan mungkin memang akan terjadi. 

Apabila endapan ampas kopi yang ada di dasar cangkir nampak membentuk  endapan yang tebal (seperti bersatu atau melekat utuh pada satu bagian di dasar cangkir) maka itu artinya pertanyaan di hatimu akan membawamu kepada sesuatu yang penting di dalam hidupmu, entah bersifat positif ataupun negatif. 

Baca lanjutannya: Mengenal Tasseography: Cara Meramal dengan Kopi (Bagian 2)