Berdasarkan Survei, Para Miliarder Banyak Menghabiskan Uang untuk 10 Benda Ini
https://www.naviri.org/2021/02/berdasarkan-survei-para-miliarder.html
Naviri Magazine - Jika kamu seorang miliarder dengan kekayaan Rp 390 miliar, apa saja yang mau kamu beli? Rumah mewah, mobil mahal atau perhiasan? Atau kamu malah bingung mau membelanjakan uang begitu banyak ke mana? Selain 3 hal tadi, rupanya para miliarder juga membeli barang-barang yang mungkin tidak pernah kamu bayangkan sebelumnya.
Berdasarkan laporan Knight Frank Wealth, seperti dikutip dari Business Insider, orang-rang sangat kaya dengan aset sedikitnya US$ 30 juta justru membelanjakan seperempat kekayaannya untuk real estate.
Lantas, ke mana 70% kekayaan mereka dihabiskan? Berdasarkan survei yang sama, berikut ini 11 benda yang banyak dibeli miliarder dalam 10 tahun terakhir:
Mobil mahal
Ya, orang-orang kaya memang masih menyukai mobil. Jenis super car dengan harga di atas US$ 1 juta sangat banyak dibeli. Bahkan, pada 2015 lalu, 8 unit dari 25 mobil yang dilelang dengan harga di atas US$ 10 juta berhasil terjual.
Wine
Para miliarder tidak cuma doyan menanggak wine berkualitas tinggi, namun menjadikannya sebagai investasi. Penelitian menunjukkan harga wine bisa naik 241% dalam 10 tahun. Pada laporan yang ditulis Knight Frank, sejumlah produsen wine mahal dari Prancis berhasil selamat dari kebangkrutan karena permintaan yang tinggi dari Cina.
Koin
Para miliarder juga sangat suka membeli uang koin langka. Selain dianggap sebagai kebanggaan karena koin langka tidak banyak dimiliki orang, benda satu ini juga investasi yang sangat menguntungkan dalam jangka panjang.
Harga koin langa bahkan bisa naik 232% dalam 10 tahun. Salah satu contohnya adalah uang koin pertama yang diterbitkan pemerintah Amerika Serikat tahun 1975 berhasil terjual senilai US$ 7,8 juta atau setara Rp 101 miliar pada tahun 2005.
Lukisan
Benda-benda eksotik adalah teritori khusus para miliarder. Terlebih benda seperti lukisan yang harganya bisa meroket 226% dalam 10 tahun. Salah satu lukisan termahal yang pernah dibeli adalah lukisan milik pelukis Belanda, Willem de Kooning, senilai US$ 300 juta pada tahun 2015 lalu.
Perangko
Kamu mungkin sudah lama tidak membeli perangko karena aktivitas surat-menyurat yang semakin jarang. Namun, para miliarder justru menjadikan perangko sebagai koleksi berharga.
Sama seperti koin emas dan lukisan harga perangko bisa meroket hingga 166% dalam 10 tahun. Perangko paling mahal di dunia adalah “British Guiana 1 Cent Magenta” yang diproduksi tahun 1856 yang nilainya mencapai US$ 8,9 juta.
Perhiasan
Para miliarder sangat menyukai emas karena melambangkan kemewahan sekaligus sebagai pelindung nilai (safe heaven). Harga perhiasan bisa melambung 155% dalam satu dekade. Salah satu perhiasan termahal yang pernah dijual adalah kalung berlian seharga US$ 55 juta.
Batu mulia seperti berlian memang sangat digemari orang kaya. Namun, mereka yang ultra kaya hanya memilih yang langka seperti berlian berwarna. Benda mewah satu ini harganya menggelembung sebesar 67% dalam satu dekade terakhir. Seperti pernah dirilis Forbes, berlian paling mahal yang pernah dibeli adalah Wittelsbach-Graff senilai US$ 80 juta.
Jam tangan
Fungsi jam tangan memang semakin tergantikan dengan adanya telepon genggam. Namun, para miliarder justru masih lebih memilih jam mewah. Harga jam tangan sudah melonjak 67% dalam 10 tahun terakhir. Jam tangan yang disebut-sebut paling mahal sedunia harganya mencapai US$ 30 juta.
Keramik Cina
Mungkin tidak pernah terlintas di benak kamu untuk membeli barang ini jika menjadi seorang miliarder. Tapi, popularitas keramik cina meningkat di kalangan para miliarder sejak tahun 2006. Pada 2010 lalu, sebuah keramik kuno dari abad ke 18 dibeli seharga US$ 53 juta.
Furnitur
Apalah artinya istana mewah para miliarder tanpa furnitur berkelas. Permintaan para miliarder terhadap sofa, meja dan ranjang mewah meningkat 21% dalam 5 tahun terakhir.