Satu Tahun Jokowi-Maruf, Andre Rosiade: Banyak Harapan Rakyat yang Belum Tercapai
https://www.naviri.org/2020/10/satu-tahun-jokowi-maruf-andre-rosiade.html
Naviri Magazine - Kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Maruf Amin, yang tepat berumur satu tahun pada 20 Oktober ini, dinilai belum memenuhi ekspektasi masyarakat.
Penilaian itu disampaikan Politisi Partai Gerindra, Andre Rosiade.
"Tentu kalau kita mau mengevaluasi pemerintah dalam setahun ini tentu harapan masyarakat masih banyak yang belum terpenuhi ya," ujar Andre.
Beberapa aspek yang menurut Andre belum bisa dicapai pemerintah antara lain peningkatan kesejahteraan masyarakat, pembukaan lapangan pekerjaan, dan pertumbuhan ekonomi.
Di mana menurutnya, pertumbuhan ekonomi pada triwulan ke II terkontraksi 5,32 persen. Kemudian Andre juga mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS) mengenai jumlah penduduk miskin, angka ketimpangan (gini ratio), dan angka pengangguran.
Berdasarkan data BPS per bulan Maret, jumlah penduduk miskin mencapai 26,42 juta orang, atau naik 1,28 juta dibanding Maret 2019. Sementara Gini ratio juga naik dari 0,380 menjadi 0,381. Begitu pun pengangguran, jumlahnya naik 0,06 juta menjadi 6,88 juta pada Februari 2020.
"Ternyata kinerja pemerintah satu tahun belakangan ini ya itu, pemerintahan Pak Jokowi dan Pak Kiyai Maruf. Meskipun kita tau pemerintah, presiden dan seluruh jajarannya bekerja keras mencoba memenuhi ekspektasi masyarakat," sambungnya.
Meski begitu, mantan Anggota DPR Komisi VI ini tidak memungkiri kinerja pemerintah dalam menangani Covid-19, baik dari segi kesehatan maupun terkait Pemulihan Ekonomi Nasional.
"Pemerintah sudah berusaha bekerja keras semaksimal mungkin, memenuhi ekspektasi masyarakat. Tapi karena wabah Covid-19, harapan-harapan itu dan capaian-capaian yang diinginkan atau ditargetkan pemerintah banyak tidak tercapai," tuturnya.
"Mudah-mudahan tahun depan kinerja pemerintah akan jauh lebih baik setelah vaksin bisa diberikan masyarakat Indonesia. Itu harapan kita," demikian Andre Rosiade.