Sri Mulyani Buka-bukaan Soal Vaksin China dan Yayasan Bill Gates

Sri Mulyani Buka-bukaan Soal Vaksin China dan Yayasan Bill Gates naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp 23,3 triliun untuk insentif tambahan tenaga medis.

Nah dalam alokasi anggaran tersebut juga dimasukkan anggaran untuk pengadaan vaksin Covid-19.

Menurut Sri Mulyani, vaksin tersebut nantinya datang dari beberapa lembaga, termasuk Bio Farma hingga yang bekerja sama dengan China dan juga Gates Foundation milik orang terkaya di Dunia Bill Gates bersama istrinya Melinda Gates.

"Kami minta ke Satgas melakukan koordinasi. Rapat terakhir di kantor Pak Luhut dengan Menko Perekonomian dan Pak Erick [Menteri BUMN] bahas vaksin ini," kata Sri Mulyani saat konferensi pers di Channel Youtube Kemenkeu.

Beberapa vaksin yang tengah dikembangkan di mana Indonesia ikut serta antara lain Bio Farma hingga Vaksin Merah Putih yang dikembangkan sendiri.

"Vaksin Bio Farma ada dua jalur juga dengan China [Sinovac] dan Melinda Gates [Gates Foundation]. Mereka punya juga treatment obat penawara. Kemudian di swasta juga Kalbe Farma juga kerja sama dengan perusahaan luar. Kemudian ada juga vaksin Merah Putih," kata Sri Muyani.

Namun, secara spesifik berapa anggarannya, Sri Mulyani masih belum mengetahuinya karena vaksin tersebut juga belum ada. "Nanti koordinasi lembaga-lembaga mana saja yang akan hasilkan vaksin, jumlah berapa, harga berapa dan pengadaan nanti di 2020 atau 2021," paparnya.

Lebih lanjut, Sri Mulyani menyatakan dukungan anggaran seperti riset hingga uji coba pasti akan di-support. Dukungan terhadap riset ini diharapkan bisa secepatnya menghasilkan vaksin.

Related

News 3221653396058083275

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item