Ngeri! Ilmuwan Menemukan Hiu Purba, dengan Gigi Berjumlah 300 Biji

Naviri Magazine - Ketika peneliti berpapasan dengan seekor ikan hiu lele (frilled shark) di dekat pesisir Portugal musim panas lalu, media serta-merta memberitakan penemuan hiu aneh itu. Memiliki badan panjang langsing berkelok-kelok dengan 300 buah gigi, sosok hiu itu telah menginspirasi imajinasi tentang mitologi monster laut selama ini.

Namun biarpun sosoknya menyerupai makhluk yang mengerikan, sesungguhnya ikan hiu berjumbai tak terlalu langka.

Peneliti dari Institute for the Sea and Atmosphere di Portugal menangkap lima ekor hiu lele sepanjang 1,5 meter di kedalaman 2.300 kaki laut Algarve, demikian dilaporkan Sic Noticias TV, sebuah saluran teve setempat.

Para peneliti sesungguhnya tidak sedang mencari “fosil hidup” dalam ekspedisi tersebut. Mereka menangkap ikan hiu berjumbai ketika sedang mempelajari praktek pemancingan komersil. BBC menyebutnya “penangkapan yang langka.”

Ini sebetulnya bukan pernyataan yang sepenuhnya akurat.

Memang tidak banyak yang kita tahu tentang spesies ini. Mereka hidup jauh di bawah permukaan laut, sehingga ketika mereka tertangkap oleh jaring nelayan—kabarnya mereka hidup sekitar 450 hingga 900 meter di bawah permukaan laut—mereka akan mati terbunuh oleh perubahan tekanan air. Tapi tetap bukan berarti lantas mereka jarang ditemukan.

Seorang peneliti hiu secara tidak sengaja menangkap 28 ekor hiu lele ketika sedang mencoba menangkap hiu goblin di Pantai Tokyo, bulan Maret lalu. Kadang-kadang hiu berjumbai bisa ditemukan di pasar ikan Jepang. Seekor hiu lele sempat menakuti-nakuti seorang nelayan di Australia pada 2015, yang mengklaim bahwa hiu tersebut masih bernapas dan berusaha menggerogoti kapalnya.

Hiu lele ini bahkan sempat masuk ke dalam acara “Shark Week” milik Discovery Channel, yang artinya mereka sudah tidak terlalu langka.

Mungkin juga umur spesies ini tidak setua apa yang dilaporkan media. Ada perdebatan antar ilmuwan tentang umur hiu lele sesungguhnya.

Ada yang mengatakan mereka datang dari periode Jura, yang artinya mereka satu angkatan dengan Tyrannosaurus rex! Namun ada juga yang mengatakan mereka lebih dekat dengan neoselachian, berbarengan dengan ikan hiu dan pari modern lainnya.

Entah apa pun kesimpulannya, yang pasti ikan hiu ini umurnya tua banget, dan punya gigi kelewat banyak.