Hal-hal Dasar dan Penting Seputar Virus Corona yang Perlu Kita Tahu (Bagian 3)
https://www.naviri.org/2020/06/hal-hal-dasar-dan-penting-seputar-virus-page-3.html
Naviri Magazine - Uraian ini adalah lanjutan uraian sebelumnya (Hal-hal Dasar dan Penting Seputar Virus Corona yang Perlu Kita Tahu - Bagian 2). Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik dan urutan lebih lengkap, sebaiknya bacalah uraian sebelumnya terlebih dulu.
Siapa yang berisiko parah karena virus ini?
Masih perlu dipelajari lebih lanjut mengenai bagaimana 2019-nCoV mempengaruhi orang. Sejauh ini, orang tua dan orang-orang dengan kondisi medis yang sudah ada sebelumnya, seperti diabetes dan penyakit jantung, mempunyai risiko lebih penyakit menjadi parah.
Bagaimana virus corona menyebar?
Virus corona baru merupakan virus pernapasan yang menyebar terutama melalui kontak dengan orang yang terinfeksi melalui tetesan pernapasan yang dihasilkan ketika seseorang, misalnya, batuk atau bersin, atau melalui tetesan air liur atau keluarnya dari hidung.
Penting bahwa setiap orang mempraktikkan kebersihan pernapasan yang baik. Misalnya, bersin atau batuk ke dalam siku yang tertekuk atau gunakan tisu dan buang segera ke tempat sampah yang tertutup.
Sangat penting juga bagi orang untuk mencuci tangan secara teratur dengan sabun atau air berbasis alkohol.
Berapa lama virus corona dapat bertahan hidup di permukaan?
Masih belum diketahui berapa lama virus 2019-nCoV bertahan di permukaan, meskipun informasi awal menunjukkan virus dapat bertahan beberapa jam atau lebih. Disinfektan sederhana dapat membunuh virus sehingga tidak mungkin lagi menginfeksi orang.
Dapatkah manusia terinfeksi virus penyebab Covid-19 yang berasal dari hewan?
Investigasi terperinci menemukan bahwa SARS-CoV ditransmisikan dari kucing luwak (viverridae) ke manusia di Cina pada 2002. Sementara itu, MERS-CoV dari unta dromedaris ke manusia di Arab Saudi pada tahun 2012.
Beberapa virus corona diketahui menginfeksi hewan, tetapi tidak ditemukan di manusia. Saat pengawasan di seluruh dunia meningkat, lebih banyak virus corona yang mungkin diidentifikasi bersumber dari hewan seperti 2019-nCoV dan belum diidentifikasi.
Untuk melindungi diri sendiri, saat mengunjungi pasar hewan hidup, hindari kontak langsung tanpa perlindungan dengan hewan hidup dan permukaan yang bersentuhan dengan hewan.
Selain itu, hindari mengonsumsi produk hewani mentah atau setengah matang. Penanganan terhadap daging mentah, susu, atau organ hewani harus dilakukan dengan hati-hati. Kehati-hatian ini bertujuan menghindari kontaminasi silang makanan mentah, sesuai praktik keamanan pangan yang baik.
Dapatkah terkena virus corona dari hewan peliharaan?
Tidak. Hingga saat ini tidak ada bukti bahwa hewan peliharaan seperti kucing dan anjing telah terinfeksi atau telah menyebarkan virus 2019-nCoV.
Dapatkah virus penyebab Covid-19 menyebar antar-manusia?
Ya, bisa. Virus 2019-nCoV yang menyebabkan penyakit pernapasan dapat ditularkan dari orang ke orang. Biasanya terjadi setelah kontak dekat dengan pasien yang terinfeksi, seperti pusat perawatan kesehatan.
LEBIH JAUH SOAL COVID-19
Apa perbedaan Covid-19, selesma, dan pilek?
Orang dengan infeksi 2019-nCoV, selesma, atau pilek biasanya mengalami gejala gangguan pernapasan seperti demam, batuk, dan atau pilek. Meskipun banyak gejala yang sama, mereka disebabkan oleh berbagai virus.
Karena kesamaan ini, sulit untuk mengidentifikasi penyakit berdasarkan gejala saja. Itu sebabnya tes laboratorium diperlukan untuk mengonfirmasi apakah seseorang memiliki 2019-nCoV.
Seperti biasa, WHO merekomendasikan orang yang menderita batuk, demam, dan kesulitan bernapas harus mencari perawatan medis sejak dini.
Pasien harus memberi tahu penyedia layanan kesehatan jika mereka telah melakukan perjalanan dalam 14 hari sebelum mereka mengalami gejala, atau jika mereka telah melakukan kontak dekat dengan seseorang dengan yang telah menderita gejala pernapasan.
Baca lanjutannya: Hal-hal Dasar dan Penting Seputar Virus Corona yang Perlu Kita Tahu (Bagian 4)