Rizal Ramli Dituding Rasis, Ketua Pemuda Konghucu: Itu Tuduhan yang Salah Besar!
https://www.naviri.org/2020/04/rizal-ramli-dituding-rasis.html
Naviri Magazine - Pernyataan Rizal Ramli, yang meminta Indonesia tak lagi menjadi antek China, bukan menyasar kepada etnis Tionghoa. Hal itu ditegaskan oleh Ketua Generasi Muda Konghucu, Kris Tan.
"Tudingan terhadap RR (sapaan Rizal Ramli) itu bukan lagi tidak berdasar, tapi salah besar. Karena yang disampaikan RR di acara ILC itu adalah kritik terhadap negara Tiongkok (China), bukan ke etnis Tionghoa," terang Kris Tan.
Ketua Generasi Muda Khonghucu (GEMAKU) ini mengurai, banyak pihak yang salah kaprah terkait kritik yang disampaikan RR dalam talk show yang dipandu jurnalis senior Karni Ilyas itu.
"Orang banyak keliru dan gagal paham membedakan istilah Tionghoa dan Tiongkok. Kalau Tiongkok itu kan entitas sebuah negara. Nah, Tiongkok itu tidak mewakili Tionghoa. Kalau Tionghoa kan peradaban, suku, bukan definisi negara!" ujarnya.
Dalam rekam jejaknya, kata Kris Tan, Menko Perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid itu juga dekat dengan etnis Tionghoa di Tanah Air.
Karenanya, ia menolak keras bila RR dituding melakukan tindakan rasis.
"Kami selaku pemuda Konghucu, kalo Konghucu sudah pasti Tionghoa ya. Kami menolak tudingan terhadap RR. Kami tahu betul RR sangat pluralis, multikultural dan toleran menjunjung asas humanisme. Jadi tidak benar tudingan terhadap RR," tegas Kris Tan.