Fakta-fakta di Balik Kasus Temuan Kamera di Toilet UIN Alauddin yang Viral
https://www.naviri.org/2019/11/fakta-fakta-di-balik-kasus-temuan-kamera-toilet-uin.html
Naviri Magazine - Baru-baru ini, pengguna media sosial dibuat heboh dengan unggahan akun Instagram @makassar__iinfo, terkait temuan kamera ponsel dan GoPro pada ventilasi toilet perempuan Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar.
Dalam postingan yang dibagikan pada Minggu (10/11) kemarin, @makassar__iinfo menuliskan bahwa hal itu ditemukan oleh seorang mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum yang hendak buang air kecil di toilet.
Mirisnya lagi, sebelum ada temuan ponsel di ventilasi, ternyata salah seorang mahasiswa juga pernah menemukan sebuah kamera GoPro dalam toilet Birokrasi Fakultas Hukum dan Syariah.
Berikut sejumlah fakta terkait penemuan kamera ponsel dalam toilet perempuan Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.
Awal penemuan
Menanggapi kabar yang viral di media sosial, Presiden Dema FSH, A Muh Satriansyah, bercerita bahwa kamera ponsel tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang mahasiswi yang hendak buang air kecil.
Ketika melihat langit-langit, mahasiswa itu pun kaget lantaran ada sebuah kamera ponsel yang siap merekam aktivitasnya di toilet dalam ventilasi.
"Yang dapat pertama itu mahasiswi pada saat buang air kecil. Didapat dalam WC umum fakultas depan ruang TU," cerita Satria.
Mendapati adanya temuan tersebut, mahasiswi itu langsung melaporkan temuannya ke Wakil Dekan 1 FSH UIN Alauddin Makassar, sebelum akhirnya diteruskan kepada Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan polisi.
Keterangan Dekan FSH
Menerima laporan adanya temuan tersebut, Dekan FSH UIN, Muammar Bakri, menilai kejadian itu sangat memprihatinkan dan menjadi aib bagi kampus.
"Tentu sangat memperhatinkan, karena ini sesuatu yang sangat aib. Pimpinan fakultas melapor kepada pihak berwajib, sebab banyak hal yang perlu dipastikan secara hukum," terang Muammar.
Muammar menambahkan, kasus ini menjadi tantangan besar bagi pihak kampus, khususnya dalam melakukan pembinaan karakter kepada civitas akademika FSH UIN.
"Kita semua harus berhati-hati dan menjaga akhlak, sekalipun dalam kesendirian," ujarnya lebih lanjut.
Polisi amankan terduga pelaku
Menurut keterangan Kapolsek Somba Opu, Kompol Safei Rivai, terduga pelaku yang menaruh kamera ponsel di toilet UIN Alauddin telah diamankan, dan kini tengah menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut.
"Yang diduga pelaku sudah diamankan di Polsek Somba Opu," ungkap Kompol Safei.
Meskipun berhasil mengamankan terduga pelaku, polisi menyebut kasus ini membutuhkan keterangan saksi ahli untuk memeriksa kamera yang ditemukan dalam toilet tersebut.
"Terduga pelaku dalam pemeriksaan, dan masih dibutuhkan saksi ahli untuk kamera tersebut," jelasnya menambahkan.
Sudah terpasang selama 6 bulan
Sementara itu, Kasubbag Humas Polres Gowa, AKP M Tambunan, menyatakan bahwa kamera itu telah terpasang sejak enam bulan lalu, tepatnya pada Mei 2019.
"Berawal pada Mei 2019, sekitar pukul 08.00 Wita, pelaku memasang kamera yang dilengkapi memori 8 GB," ujar AKP M Tambunan.
Hingga saat ini, kamera GoPro dan ponsel yang digunakan untuk merekam melalui ventilasi telah diamankan oleh penyidik Reskrim Polsek Somba Opu, guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.