Route 66, Jalan Paling Unik dan Bersejarah di Amerika (Bagian 2)
https://www.naviri.org/2019/04/route-66-part-2.html
Naviri Magazine - Uraian ini adalah lanjutan uraian sebelumnya (Route 66, Jalan Paling Unik dan Bersejarah di Amerika - Bagian 1). Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik dan urutan lebih lengkap, sebaiknya bacalah uraian sebelumnya terlebih dulu.
Walaupun sekarang sudah tidak mungkin untuk berkendara menyusuri bekas Route 66 tanpa terputus dari Chicago ke Los Angeles, namun masih banyak bagian dari jalur asli yang bisa dilalui. Beberapa bagian dipelihara dengan baik, seperti yang ada di Springfield, Missouri, dan Tulsa.
Route 66 dan budaya populer
Nama Route 66 diabadikan dalam berbagai literatur, musik populer, dan film. Beberapa perusahaan diasosiasikan dengan jalur ini karena berada di, atau berdekatan dengan, atau bahkan mengambil nama dari jalan raya ini.
Karena jalan yang melalui Oklahoma relatif datar dan lurus, dua orang insinyur kimia memutuskan untuk menguji jenis bensin baru di akhir tahun 1920-an. Mereka mengatakan saat itu berhasil melarikan kendaraannya sampai 66 mil per jam (106 km/h).
Kombinasi dari nama jalan dan kecepatan mobil yang berhasil dicapainya membuat mereka menamai jenis bahan bakar baru tersebut sebagai "Phillips 66", yang masih dipasarkan sampai saat ini.
Tahun 1939, penulis California, John Steinbeck, mempublikasikan novel "The Grapes of Wrath". Novel ini bercerita tentang migrasi para petani Oklahoma yang terkena bencana angin ribut "Dust Bowl" ke California.
Buku itu mendeskripsikan berbagai permasalahan yang mereka alami, termasuk masalah prasangka dan kemiskinan, saat mereka menuju kehidupan yang diharapkan lebih baik.
Dalam novel tersebut, ia menggunakan satu bab untuk menggambarkan jalur ke barat yang melalui Route 66, yang juga disebutnya sebagai "Mother Road" (Jalan Ibu), yang terus bertahan menjadi julukan jalan ini. Buku itu kemudian mendapat hadiah "Pulitzer" dan membuat jalan ini menjadi lebih terkenal.
Tahun 1946, komposer dan pianis jazz Bobby Troup menulis lagu "Get Your Kicks On Route 66", setalah berkendara di jalan itu, untuk mencapai California. Ia memberikan lagu itu pada Nat King Cole, yang kemudian menjadikannya hit terbesar dalam kariernya.
Lagu itu kembali menjadi hit saat dinyanyikan oleh Chuck Berry, dan telah direkam oleh artis lainnya, termasuk Rolling Stones, Herman Brood, The Cramps, Depeche Mode, John Mayer, The Manhattan Transfer with Oscar Peterson, Asleep at the Wheel, dan Van Morrison.
Nama jalan ini juga dipakai film seri televisi, Route 66, yang diputar dari tahun 1960 sampai 1964 di CBS. Pertunjukan ini menceritakan dua orang pemuda yang berpetualang di jalan raya Amerika.
Film buatan Disney/Pixar yang mulai diputar tanggal 9 Juni 2006, Cars, menggunakan setting utamanya di kota fiktif Radiator Spring, yang terletak di bagian Route 66, yang telah diganti oleh jalan raya I-40. Kota itu dibuat kebanyakan berdasar pada Amboy, California dan Seligman, Arizona, kota sebenarnya di Route 66 yang menunjukkan penurunan yang cepat saat I-40 dibuka awal tahun 1970-an.
Film ini aslinya berjudul Route 66, tetapi diganti untuk menghindari kesamaan dengan film seri buatan tahun 1960. Beberapa hal nyata yang diasosiasikan dengan Route 66 muncul di film ini, seperti hotel-hotel. Tanda nama jalan "The Historic US 66" yang ada di film ini adalah versi khusus dari Arizona.