Misteri Tengkorak Kristal Maya yang Membingungkan Dunia
https://www.naviri.org/2019/02/misteri-tengkorak-kristal-maya.html
Naviri Magazine - Tengkorak Kristal atau Crytal Skull merupakan salah satu artefak peninggalan Bangsa Maya yang paling fenomenal, setelah Mayan Calendar.
Dikisahkan, ketika dua peradaban maju masa silam, Atlantis dan Lemuria, hancur diterpa oleh bencana yang teramat dahsyat, setidaknya ada 13 buah tengkorak kristal yang ditinggalkan bangsa Atlantis untuk para turunannya yang berhasil selamat dari bencana tersebut.
Para turunannya yang berhasil selamat tersebut tak lain adalah Bangsa Maya.
Seperti yang dikemukakan oleh banyak sejarawan, Maya merupakan turunan Bangsa Atlantis yang berhasil selamat dari bencana, dan kembali membuat tonggak peradaban baru di tempat mereka berhasil menyelamatkan diri (Kawasan Mesoamerika/Amerika Latin).
Kini, 13 Tengkorak Kristal tersebut telah banyak yang menghilang, mungkin telah tersebar di berbagai kawasan dunia. Namun, terdapat suatu rahasia besar yang tersembunyi di balik 13 tengkorak kristal tersebut.
Menurut beberapa lembaran kisah yang ditulis Bangsa Maya untuk peradaban manusia, jika 13 tengkorak kristal ini digabungkan bersama, tengkorak-tengkorak itu dapat menyingkap informasi tentang asal usul kita, dan bagaimana cara untuk menghindari bencana di masa yang akan datang. Nenek moyang mereka dapat membuatnya berbicara, dan rahangnya dapat bergerak.
Kini, kita membicarakan tentang misteri Crystal Skulls yang lainnya, yaitu bagaimana menjelaskan cara peradaban manusia masa lalu memahat tengkorak-tengkorak itu dengan bentuk yang sangat detail dan sempurna?
Perlu kita ketahui, dengan menggunakan peralatan masa kini yang serba canggih dan modern saja, kira-kira dibutuhkan satu tahun untuk memahatnya. Belum lagi mungkin hasil pahatnya tidak sesempurna beberapa Crystal Skulls yang orisinal, baik bentuk dari pahatannya, maupun karakteristiknya yang mampu bertahan menghadapi goncangan-goncangan dan panas bumi.
Lalu teknologi seperti apa yang mereka gunakan untuk menciptakan mahakarya yang tak ternilai harganya itu?
Itulah pertanyaan yang masih sulit diterangkan oleh para ilmuwan sampai saat ini. Apalagi kita ketahui bahwa kristal merupakan jenis karakteristik mineral dengan struktur molecular symmetry yang sangat sempurna, sehingga sedikit saja melakukan kesalahan dalam memotong dan mengukir melawan poros ini, maka kristal akan hancur. Sungguh sangat rumit, walaupun dikerjakan dengan teknologi yang sangat canggih sekalipun.