Kisah Tragis Bintang Airwolf: Sukses di Masa Muda, Merana di Hari Tua
https://www.naviri.org/2019/02/kisah-tragis-bintang-airwolf.html
Naviri Magazine - Masih ingat dengan pemeran serial televisi Airwolf, Jan Michael Vincent, yang populer di pertengahan tahun 1980-an? Jika mengingat sosoknya di serial itu, Vincent terlihat tampan dan gagah sebagai pilot helikopter Stringfellow Hawke.
Namun kini, tak banyak yang tahu bila ia memiliki kisah perjalanan hidup yang tragis. Meski sempat populer dan memiliki banyak harta, aktor gaek tersebut saat ini justru hidup memprihatinkan.
Saat masih membintangi Airwolf, ia sempat dinobatkan sebagai aktor dengan bayaran tertinggi. Lewat serial Airwolf, ia bisa meraih pendapatan hingga US$40 ribu atau setara Rp487,8 juta.
Seperti dilansir Daily Mail, kehidupan Vincent mulai hancur saat ia menjalani hari-harinya sebagai pecandu alkohol. Vincent bahkan nyaris meninggal dua tahun lalu setelah infeksi membuatnya terpaksa harus kehilangan kaki kanannya.
Saat syuting sebuah acara televisi, Vincent pun sempat mengakui, ia terjerumus dengan obat-obatan dan alkohol. Hingga kini, ia juga masih berjuang menyembuhkan kecanduannya.
Diceritakan pula oleh Vincent, selesai membintangi Airwolf pada 1986, tak banyak tawaran akting yang datang. Kehidupannya bahkan semakin tragis, ketika kecelakaan mobil menimpanya. Bukan hanya sekali, namun dua kali ia mengalami peristiwa nahas itu.
Dalam kecelakaan pertama pada tahun 1996, Vincent mengalami patah leher. Ia juga menderita cedera permanen untuk pita suaranya. Akibat cedera itu, ia divonis mengalami serak permanen.
Kecelakaan kedua terjadi pada 2008, bahkan lebih buruk lagi. Di 2012, ia pun didiagnosa mengalami infeksi di bagian kaki, akibat komplikasi dari penyakit arteri perifer.
"Infeksi di kaki saya terus memburuk," katanya kepada The Enquirer. "Saya merasa seperti dipukuli dengan cambuk."
Istri ketiga Vincent, Anna, mengakui bahwa dokter mengatakan ia tidak mungkin bertahan melawan infeksi. Pada akhirnya, mereka mengambil pilihan mengamputasi bagian bawah kaki kanan sang aktor.
Vincent, yang saat ini berjalan dengan kaki palsu, sempat mendapat sambutan hangat untuk perannya pada tahun 1978 sebagai peselancar di film Big Wednesday. Tapi kini, ia terus bergantung pada obat penghilang rasa sakit, termasuk propofol. Vincent kini berjuang untuk tetap hidup.
Setelah satu bulan di bangsal pemulihan, ia kembali diminta dokter untuk menjalani amputasi kedua untuk kaki kanannya. Dokter menyatakan ia mengalami infeksi lain yang memaksa dokter untuk memotong lagi kaki kanannya.
Sekarang, ia hanya bisa berjalan dengan bantuan kaki palsu, tapi terkadang terpaksa menggunakan kursi roda.
Aktor ini juga mengaku sulit menyembuhkan kecanduannya dari alkohol. Cukup panjang perjuangan yang harus ia lalui untuk menyembuhkan masalah kesehatannya. Namun, cobaan hidup tak berhenti sampai di situ. Ia juga terlilit utang sebesar US$70 ribu atau setara Rp853,6 juta.
"Saya berdoa agar kami segera menemukan solusinya," kata Anna, istri Vincent.
Setelah selesai syuting serial Airwolf, Vincent, yang sepi dari job, memilih tinggal di dekat Vicksburg, Mississippi, dengan istri ketiganya, Anna. Pasangan ini pertama kali bertemu saat Vincent masih menjalani syuting Airwolf. Mereka waktu itu tidak menikah, hingga dipertemukan kembali pada tahun 2000.
Vincent pun telah menikah dua kali sebelumnya. Pertama dengan Bonnie Poorman, teman kuliahnya pada tahun 1969. Pasangan ini memiliki seorang putri, Amber Vincent, yang kini berusia 41.
Istri keduanya, Joanne Robinson, terpaksa meninggalkan Vincent karena dianggap sering menyiksanya sejak mereka menikah 1985. Vincent juga sempat dijebloskan ke penjara 1994.
Baca juga: Henry Cavill, Aktor Terkenal yang Menjalani Hidup Sederhana