Misteri Harta Karun Bajak Laut Paling Terkenal di Dunia
https://www.naviri.org/2019/02/harta-karun-bajak-laut.html
Naviri Magazine - Perompak termasyur, si Jenggot Hitam alias Blackbeard, sebenarnya hanya dua tahun melanglang buana (1716-1718). Namun, selama masa itu, konon dia telah mengumpulkan banyak sekali barang jarahan.
Ketika Spanyol sedang sibuk mencari emas dan perak di kawasan Mexico dan Amerika Selatan, Blackbeard dan komplotannya menunggu dengan sabar, dan kemudian merompak kapal-kapal yang membawa emas dan perak tersebut di saat mereka kembali ke Spanyol.
Blackbeard dikenal sebagai perompak kejam yang pintar mengambil keuntungan. Wilayah operasinya di sekitar Hindia Barat dan pantai Atlantik di Amerika Utara, dengan markas utamanya di kepulauan Bahama dan Carolina Utara.
Riwayatnya tamat di bulan November 1718, saat Letnan Inggris, Robert Maynard, berhasil menangkapnya serta menggantungnya. Namun, harta jarahannya tidak diketemukan hingga sekarang.
Konon, kapalnya yang tenggelam, Queen Anne’s Revenge, telah ditemukan pada 1996 di dekat Beaufort, Carolina Utara. Tapi di kapal tersebut tidak diketemukan harta karunnya. Banyak orang percaya bahwa harta karun si Jenggot Hitam tersembunyi di Kepulauan Karibia, teluk Chesapeake, dan di gua-gua yang terdapat di Kepulauan Cayman.
Baca juga: Konspirasi Rahasia di Balik Raibnya Naskah Laut Mati