Asal Usul Pemujaan Bangsa Jepang Pada Kucing Maneki Neko
https://www.naviri.org/2019/02/asal-usul-pemujaan-maneki-neko.html
Naviri Magazine - Ada banyak legenda Jepang yang mengisahkan asal usul Maneki Neko, sehingga masyarakat di sana memujanya sebagai pembawa keberuntungan. Di antara banyak legenda yang dikenal, ada satu yang paling terkenal, yaitu legenda Perempuan Tua dari Imado.
Legenda itu mengisahkan seorang perempuan tua yang hidup pada akhir zaman Edo (abad ke-19) di Imado, Tokyo bagian timur. Perempuan itu hidup sangat miskin, hingga ia tak mampu lagi merawat kucing yang dipeliharanya.
Sampai suatu hari, karena telah kehabisan segalanya, perempuan itu berkata pada kucingnya, “Maafkan aku. Mulai hari ini aku tak bisa lagi memberimu makan, karena sudah tak punya apa-apa lagi.”
Malam harinya, perempuan itu bermimpi. Dalam mimpinya, kucing peliharaannya berkata, “Buatlah patung diriku dari tanah liat, dan patung itu akan membawa keberuntungan bagimu.”
Keesokan harinya, perempuan itu pun mengumpulkan tanah liat di sekitar rumahnya, dan membuat patung kucingnya. Ajaib, banyak orang berdatangan untuk membeli patung kucing itu, sehingga si perempuan pun bisa mendapatkan uang, dan lama-lama bisa meninggalkan kemiskinannya.
Dari kisah legenda itulah kemudian masyarakat Jepang memuja patung kucing yang disebut Maneki Neko.
Baca juga: White Day dan Black Day, Hari Khusus Jomblo di Korea Selatan