Ini Penyebab dan Alasan Banyak Negara Mulai Melegalkan Ganja
https://www.naviri.org/2019/02/alasan-legalkan-ganja.html
Naviri Magazine - Di Amerika dan Kanada, ganja mengubah banyak opini publik karena khasiatnya dari segi pengobatan. Obat yang mengandung zat tetrahidrokanabinol (THC, tetra-hydro-cannabinol) ini dapat membuat penggunanya memiliki perasaan euforia, yakni rasa senang yang berkepanjangan.
Di Inggris, pelunakan aturan terhadap penggunaan ganja terjadi pada Juni 2018. Billy Caldwell (12 tahun), yang sedang menderita epilepsi berat, dirawat di rumah sakit setelah minyak ganja medisnya disita. Sehinnga membuat pemerintah Inggris mengambil langkah khusus untuk anak ini.
Hal ini terjadi juga pada Alfie Dingley (7 tahun). Ia telah diberi lisensi khusus untuk menggunakan minyak ganja, karena sedang terkena penyakit epilepsi langka.
Pelunakan aturan terhadap ganja di beberapa negara, pastinya melalui banyak pertimbangan dari segi positifnya, di antaranya:
- Menenangkan kecemasan
- Mengobati epilepsi
- Memperlambat alzhelmer
- Obat kanker
- Mengobati radang usus
- Meredam gejala multiple sclerosis
- Mengatasi penyakit parkinson
Dampak penggunaan ganja secara berlebihan
Tetapi Inggris masih melarang penggunaan ganja secara bebas (hanya didasarkan pada kepentingan menikmati), karena dapat berdampak buruk bagi para penggunanya. Dampak buruk penggunaan ganja yang berlebihan antara lain:
- Halusinasi dan hilang kendali
- Dampak kecanduan
- Masalah paru-paru
- Gangguan sistem produksi
- Sakit jiwa
- Meningkatnya kriminalitas
Pengembangan aturan penggunaan ganja di masa depan
Meskipun ada beberapa perubahan dalam sistem hukum internasional terhadap ganja, namun hal ini terlihat masih jauh. Negara-negara yang mengambil langkah untuk melegalkan ganja akan mendapat tantangan dari dampak negatif penggunaan ganja berlebih.
Aturan yang baik dalam penggunaan ganja tentunya juga tidak menimbulkan rasa nyaman pada masyarakat yang kontra akan tanaman jenis narkotika ini.
Walaupun timbul pro dan kontra, masyarakat dunia tampaknya mendapat kepastian bahwa akan ada banyak negara yang akan mengubah pendekatan mereka terhadap ganja dalam beberapa dekade ke depan.
Baca juga: Ini Pameran Barang-barang Elektronik Tercanggih di Dunia