Sejarah dan Asal Usul Lahirnya Sepatu Kets ke Dunia

Naviri Magazine - Sepatu kets diperkenalkan pertama kali di Amerika oleh perusahaan Keds, pada 1917. Sepatu kanvas bersol karet itu sebenarnya telah dikenal beberapa tahun sebelumnya, namun kurang disukai konsumen. Baru pada awal 1960-an modelnya bervariasi dan sol tebalnya bergaris-garis seperti kue wafel.

Sepatu kets baru meledak di pasaran dan disukai di dunia ketika perusahaan Nike dan Adidas berhasil meyakinkan atlet-atlet terkenal untuk mengenakan sepatu produk mereka dalam Olimpiade tahun 1972.

Cikal-bakal sepatu olahraga dimulai dari sepatu lari (running shoes) yang dulu masih berbentuk sandal. Hal itu tak bisa dipisahkan dari acara olimpiade era Yunani. Bangsa Yunani-lah yang pertama kali memperkenalkan acara olahraga akbar tersebut, dan waktu itu lomba lari merupakan olahraga satu-satunya yang diperlombakan.

Dalam lomba lari, para atlet biasa berlari dengan bertelanjang kaki. Seiring dengan meluasnya kerajaan Yunani, banyak atlet yang berasal dari iklim yang lebih dingin mulai mengenakan sandal. Ketika ditemukan bahwa bagian sol dari sandal meningkatkan daya tarik dengan tanah dan mendorong kaki depan dengan efisiensi yang lebih baik, banyak atlet yang mulai mengikuti penggunaan sandal dalam lomba olimpiade.

Sejak itu, penemuan-penemuan baru yang bertujuan untuk menyempurnakan sepatu olahraga mulai bermunculan. Perusahaan Nike—juga Reebok dan Timberland—kemudian mengembangkan lebih lanjut eksistensi sepatu tersebut, hingga ditemukannya model sepatu kets yang dianggap ideal waktu itu.

Baca juga: Sejarah Buku Pertama dan Asal Usul Lahirnya Buku di Dunia