Revolusi di Rusia dan Berubahnya Perjalanan Sejarah Dunia
https://www.naviri.org/2019/01/revolusi-di-rusia.html
Naviri Magazine - Selama bertahun-tahun, rakyat Rusia berjuang melawan para kaisarnya yang kejam dan korup. Seiring perjalanan waktu, perjuangan tersebut meluas hingga ke kalangan rakyat miskin Rusia, seperti para buruh, petani, dan penduduk desa.
Akhirnya, pada 25 Oktober 1917, kelompok komunis berhasil meraih kekuasaannya, dengan menduduki pusat-pusat dan lembaga-lembaga pemerintah. Kenaikan komunis di Rusia diawali dengan Revolusi Februari yang berhasil menggulingkan Tsar Nicholas II, yang kemudian digantikan oleh Vladimir Ilyich Lenin.
Naiknya komunis di Rusia dianggap sebagai salah satu awal berubahnya alur sejarah, karena untuk pertama kalinya, sejak beribu-ribu tahun, kekuasaan tidak lagi berada di tangan minoritas melainkan ada di tangan mayoritas. Yang berlaku bukan lagi kapitalisme, melainkan sosialisme. Kondisi itu kemudian membawa dampak pada negara-negara lain, baik langsung maupun tak langsung.
Namun, pada tahun 1990-an, setelah tujuh dekade berkuasa di Soviet, pemerintahan komunis bubar. Negara-negara yang sebelumnya berada di bawah kontrol pemerintah pusat di Rusia satu per satu memisahkan diri, dan mengumumkan kemerdekaannya.
Baca juga: Sejarah Cekoslovakia, Dua Etnis yang Mendirikan Satu Negara