Menguak Rahasia Mengerikan di Balik Segitiga Bermuda

Naviri Magazine - Apa sebenarnya yang terjadi di Segitiga Bermuda? Tidak ada yang tahu pasti. Yang jelas, kawasan itu dianggap mengerikan sekaligus misterius, karena banyak pesawat yang lenyap saat melintas di sana, dan banyak kapal menghilang tiba-tiba ketika melewati kawasan tersebut.

Hingga saat ini, telah banyak tanggapan atau teori-teori mengenai peristiwa-peristiwan aneh dan gaib yang terjadi di kawasan tersebut, dan berikut ini di antaranya:

Argumen dari perusahaan asuransi kapal laut

Perusahaan asuransi laut, Lloyd’s of London, menyatakan bahwa Segitiga Bermuda bukan lautan yang berbahaya, dan sama seperti lautan biasa di seluruh dunia, asal tidak membawa angkutan melebihi ketentuan ketika melalui wilayah tersebut.

Penjaga pantai mengonfirmasi keputusan tersebut. Penjelasan itu dianggap masuk akal, ditambah dengan sejumlah pengamatan dan penyelidikan kasus.

Teori lorong waktu

Menurut beberapa peneliti, mungkin di kawasan Segitiga Bermuda terdapat gangguan atmosfir di udara, berupa lubang di langit. Ke lubang itulah pesawat terbang masuk, tanpa sanggup keluar lagi.

Misteri “lubang di langit” ini membentuk sebuah teori tentang adanya semacam perhubungan antara dunia dengan dimensi lain. Lubang di langit itu dianggap semacam alat transportasi, seperti di film Star Trek. Ataukah bentuk lubang di langit itu UFO? Orang sering menghubungkan hilangnya pesawat dengan munculnya UFO.

Blue hole

Konon, di dasar laut Segitiga Bermuda terdapat semacam lubang/gua dasar laut. Dulu gua ini memang sungguh ada, tetapi setelah zaman es berlalu, gua ini tertutup. Arus di dalamnya sangat kuat, dan sering membuat pusaran yang berdaya isap.

Banyak kapal kecil atau manusia yang terisap ke dalam blue hole itu tanpa daya, dan anehnya kapal-kapal kecil yang terisap akan muncul kembali ke permukaan laut selang beberapa lama.

Tapi yang menimbulkan pertanyaan ialah: Mungkinkah Blue hole sanggup menelan kapal raksasa ke dasar lautan?

Gas metana

Penjelasan lain dari beberapa peristiwa lenyapnya pesawat terbang dan kapal laut secara misterius adalah adanya gas metana di wilayah perairan tersebut. Teori ini dipublikasikan pertama kali tahun 1981, oleh Badan Penyelidikan Geologi Amerika Serikat.

Teori ini diuji coba di laboratorium, dan hasilnya memuaskan beberapa orang terkait penjelasan yang masuk akal seputar misteri lenyapnya pesawat-pesawat dan kapal laut yang melintas di wilayah Segitiga Bermuda.

Misteri lidah lautan

Kawasan Segitiga Bermuda sering juga disebut Tongue of the Ocean atau Lidah Lautan. Lidah Lautan mempunyai jurang bawah laut (canyon). Ada beberapa peristiwa kecelakaan di sana.

Banyak yang belum diketahui tentang Segitiga Bermuda, sehingga orang menghubungkan misteri Segitiga Bermuda dengan misteri lainnya. Misalnya misteri Naga Laut yang pernah muncul di Tanjung Ann, Massachussets AS, pada bulan Agustus 1917.

Misteri makhluk Sargasso

Misteri lain yang masih belum terungkap adalah misteri makhluk Laut Sargasso, yang bukan semata-mata khayalan. Di lautan Sargasso, banyak kapal yang tak pernah sampai ke tujuannya, dan terkubur di dasar laut. Di sana terhimpun kapal-kapal dari berbagai zaman, harta karun, mayat, tulang belulang manusia.

Luas Laut Misteri Sargasso 3.650 km untuk panjang. dan lebarnya 1.825 km, dan di sekelilingnya mengalir arus yang kuat sekali, sehingga membentuk pusaran yang sangat luas yang berputar perlahan-lahan searah jarum jam.

Angin puting beliung

Mungkin di area ini sering terjadi badai laut yang bisa membentuk suatu pusaran angin, yang dapat menyebabkan hancurnya pesawat terbang karena terempas.

Baca juga: Misteri Monster Duyung yang Tersimpan di Kuil Jepang