Ledakan Kapal Mont Blanc, Bencana Laut Terbesar Sepanjang Masa

Naviri Magazine - Pada Selasa pagi, 6 Desember 1917, kapal berbendera Prancis, Mont Blanc, memasuki pelabuhan Halifax dari Atlantik Utara, untuk menjumpai kapal perang Inggris, High Flyer.

Mont Blanc mengangkut muatan bahan peledak dalam jumlah amat besar, termasuk 35 ton cairan bensin, 2.300 ton asam picric (zat kimia yang digunakan untuk bahan peledak), 200 ton TNT, serta ratusan bahan peledak lain.

Rencananya, High Flyer akan mengawal Mont Blanc ke Eropa, untuk menyerahkan bahan-bahan peledak tersebut ke pasukan Prancis yang telah menunggunya. Kedua kapal itu lalu bergerak melalui selat pelabuhan, dan bencana itu kemudian terjadi.

Dari arah depan, kapal milik Belgia, Imo, sedang melaju ke arah Mont Blanc—tepat berhadap-hadapan. Kapten kapal Mont Blanc segera memberitahu Imo atas hal itu, yang dijawab oleh kapten kapal Imo.

Tetapi kapten Mont Blanc melihat kapal Imo sama sekali tidak mengubah haluan, dan ia yakin tabrakan akan terjadi. Imo terus melaju cepat, sementara Mont Blanc—yang yakin akan terjadi tabrakan—segera bermanuver dengan tujuan menghindarkan bagian amunisi dari kemungkinan tabrakan. Manuver itu memang berhasil, tapi kapal Imo menabrak bagian lambung, tempat dinamit disimpan. Bersamaan dengan itu, lima barel bensin terkoyak dan terbuka. Api pun segera berkobar.

Semula, awak kapal Mont Blanc berusaha memadamkan api di kapal. Tetapi, setelah mengetahui usaha itu akan sia-sia, mereka pun segera menyelamatkan diri menggunakan sekoci, dan melaju secepatnya meninggalkan kapal.

Mont Blanc terus menyala terbakar, sekaligus terus bergerak, hingga akhirnya menyerempet dermaga di Halifax yang segera menciptakan kebakaran. Peristiwa terbakarnya kapal itu mengundang perhatian orang-orang yang kebetulan ada di sana, dan mereka segera maju untuk mendekati kapal.

Tepat pada pukul 9.05, dua puluh menit setelah tabrakan terjadi, kapal Mont Blanc meledak. Ledakan yang berasal dari gabungan bahan-bahan peledak di kapal itu sedemikian hebatnya, hingga daerah pinggir Richmond dan semua orang yang ada di sana seketika musnah.

Lebih dari 1.600 orang tewas seketika, 130 hektar bangunan rata dengan tanah, sementara pecahan kaca dan puing yang beterbangan membutakan banyak orang, serta melukai ratusan lainnya. Sementara itu, api terus berkobar dan menjalar kemana-mana.

Di atas kapal Mont Blanc terdapat beberapa meriam, dan salah satu meriam tersebut terlempar hingga sejauh 4,8 kilometer dari tempat ledakan. Selain itu, dua pertiga kelasi dalam setiap kapal yang ada di pelabuhan Halifax juga tewas akibat ledakan, sementara efek ledakan itu juga menghancurkan kaca-kaca jendela hingga sejauh 95 kilometer.

Ledakan kapal Mont Blanc adalah bencana tak disengaja paling besar dalam sejarah, dan hingga kini Halifax memperingati korban bencana itu secara berkala.

Baca juga: Kapal Ini Terkubur 840 Tahun di Dasar Laut, Tapi Masih Utuh