Kisah Tragis Pemenang Lotere Rp30 Miliar yang Jatuh Miskin
https://www.naviri.org/2019/01/kisah-tragis-pemenang-lotere.html
Naviri Magazine - Memenangi hadiah lotere sebesar Rp30 miliar tentu akan membuat siapa pun bersuka cita. Dengan uang berjumlah besar, orang bisa mendapatkan apa pun yang diinginkan, termasuk bisa pergi ke tempat mana pun yang diimpikan. Sayangnya, hadiah besar dari lotere kadang tidak seindah khayalan.
Kisah pahit dialami pria paruh baya asal Inggris, Roger Griffiths. Kehidupan mantan manajer IT itu berantakan gara-gara memenangi lotere (undian) senilai 1,8 juta poundsterling (setara dengan 30 miliar rupiah). Selain harus bercerai dengan istri dan berpisah dengan kedua anaknya, Griffiths saat ini jatuh miskin.
Pria yang kini berusia 40 tahun itu kini tinggal seorang diri di pinggiran kota. Selain tidak memiliki pekerjaan, dia pun mengaku saat ini hanya mengantongi uang sebesar tujuh poundsterling atau hanya sebesar 100 ribu rupiah!
Awalnya, Griffiths yang berprofesi sebagai manajer IT, hidup bahagia bersama istrinya, Lara Griffiths, yang bekerja sebagai guru seni pertunjukan. Kebahagiaan keduanya dilengkapi dengan kehadiran dua anak perempuan, buah dari pernikahan mereka.
Dengan gaji bulanan 38 ribu pounsterling per bulan, atau setara dengan 578 juta rupiah, dia mampu memenuhi kebutuhan keluarganya. Griffiths bahkan mampu membeli rumah empat kamar di daerah Boston Spa untuk keluarganya.
Namun, kehidupan mereka berubah pada tahun Oktober 2015 silam, setelah Griffiths menjadi pemenang lotere (undian) sebesar 1,83 juta poundsterling yang diselenggarakan oleh National Lottery. Uang yang melimpah membuat Griffiths dan istrinya gelap mata.
Keduanya pun memutuskan berhenti dari pekerjaannya. Tidak hanya itu, keduanya pindah ke rumah mewah besar, seharga 800 ribu poundsterling, yang terletak di pinggiran kota West Yorkshire. Keduanya juga membeli dua mobil mewah, Porsche Carrera Roger seharga 28 ribu poundsterling (Rp 421 juta) dan Lara Lexus 4×4 senilai 24 ribu poundsterling (Rp 372 juta).
Mereka juga kerap berlibur ke sejumlah kota besar di dunia. Seperti Dubai, New York, Roma, London, dan Monaco. Saat melancong, mereka pun memilih menginap di hotel berbintang lima yang memiliki fasilitas lengkap dan mewah.
Tidak hanya itu, Griffiths pun rela mengeluarkan uang ratusan juta rupiah demi mengejar impian masa remajanya, menjadi bintang rock, dengan melakukan rekaman bersama band musik miliknya. Meski hasilnya tidak menguntungkan.
Lamban laun, uang simpanan hasil kemenangan lotere mulai menipis akibat gaya hidup mewah. Pada akhirnya, ketiadaan uang membuat Griffiths dan istrinya bertengkar hebat. Pernikahan mereka yang sudah berjalan selama 14 tahun pun harus berakhir dengan perceraian.
Tidak memiliki uang dan berpisah dengan istri, membuat Griffiths terpaksa tinggal sendirian di sebuah pondok kecil di Harrogate. Penampilan jutawan Griffiths sudah tidak terlihat. Dia kini terlihat berantakan seperti gembel dengan celana jeans lusuh dan jenggot yang mulai memenuhi dagunya.
“Kondisi seperti ini tidak pernah terlintas dalam pikiran saya. Bahwa saya akan berakhir di sini (pondok kecil seorang diri, tanpa keluarga),” keluh Griffiths, seperti dilansir Daily Mail.
Griffiths tidak menyangka dirinya akan gelap mata saat mendapat uang miliaran rupiah dari lotere. “Ketika saya diumumkan sebagai jutawan, itu sebuah perasaan yang tidak terkira. Kami telah bermain lotere selama bertahun-tahun. Dan ketika dinyatakan menang, itu sesuatu yang luar biasa,” ujarnya mengenang.
Griffiths mengungkapkan saat dirinya dinyatakan menang lotere, dia bersama istrinya langsung memesan sampanye mahal untuk merayakan kemenangan mereka. Tidak hanya itu, mereka juga langsung memesan tiket penerbangan eksekutif untuk ke Dubai, dan menginap di hotel mewah bintang lima.
“Kami berusaha menghabiskan 15 ribu poundsterling (260 juta rupiah) dalam sepuluh hari,” katanya. Griffiths mengaku dirinya sebenarnya tidak terlalu mengejar gaya hidup mewah ala jutawan. Hanya saja dia terlalu senang mendapatkan uang melimpah dalam sekejap.
“Kau merasa menjadi seseorang yang berbeda ketika memenangi lotere. Itu membuatmu ingin melakukan sesuatu yang berbeda dengan hidupmu,” lanjutnya.
Meski berlimpah dengan kekayaan, Griffiths mengungkapkan, dia dan istrinya tetap memiliki gagasan untuk berbisnis, untuk mengembangkan uang yang mereka miliki. Mereka pun berbisnis perumahan dan salon kecantikan.
Tapi entah mengapa, bisnis yang mereka bangun selalu bangkrut, dan mengalami kerugian. Dan satu per satu aset bisnis mereka terpaksa dijual untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Sebuah insiden bahkan memicu Lara bertengkar dengan Griffiths, dan berujung pada perceraian.
“Kadang-kadang saya berteriak, apa yang salah? Memenangi lotere adalah impian kami agar bisa terus hidup. Tapi pada kenyataannya, ketika menang, saya khawatir takut kehilangan itu semua,” katanya lirih.
Hebatnya, Griffiths menegaskan dirinya tidak menyesal pernah memenangi lotere, dan menghabiskan uang ratusan juta untuk menikmati gaya hidup mewah di hotel bintang lima, dan rumah besar serta mengendarai mobil terbaru.
“Saya menjalani gaya hidup jutawan. Setiap orang yang menang lotere pasti melakukan hal yang sama. Jadi tidak ada yang perlu disesali, meskipun pada akhirnya kehilangan segalanya,” tegasnya.
Baca juga: Wanita Ini Memesan Minum, Malah Disuguhi Cairan Pembersih