Kisah Gempa Bumi Paling Dahsyat dan Mengerikan di Dunia
https://www.naviri.org/2019/01/gempa-bumi-paling-dahsyat.html
Naviri Magazine - Gempa bumi di Gansu tercatat sebagai salah satu peristiwa bencana alam paling dahsyat yang pernah terjadi di dunia, dengan jumlah korban luar biasa besar.
Bencana gempa di Gansu dapat digambarkan seperti ilustrasi bencana dalam film-film Hollywood. Pada sore hari, 16 Desember 1920, terdengar suara gemuruh yang memekakkan telinga dari dalam perut bumi.
Masyarakat mendengar suara gemuruh itu, dan memperkirakan itu adalah batu-batu besar yang saling bertabrakan. Setelah itu, angin topan mengoyak wilayah tersebut, dan seketika berubah menjadi badai.
Badai yang pada mulanya berupa angin itu kemudian bercampur dengan pasir yang beterbangan, dan seketika berubah menjadi pusaran badai pasir raksasa yang membutakan mata. Badai mengerikan itu menerbangkan batu-batu dan kerikil, sementara jarak pandang orang nyaris nol meter.
Di tengah-tengah kepanikan itu, gempa terjadi dengan kuat dan membelah perut bumi dalam jarak yang lebar, melongsorkan batu-batu besar yang ada di atasnya, beserta sekian banyak manusia yang kebetulan ada di sekitarnya.
Gempa bumi berkekuatan 8,6 Skala Richter itu tidak hanya membelah tanah, tetapi juga menggoyang-goyangkan daratan sehingga orang-orang yang ada di atasnya merasa berada di atas gelombang lautan.
Daratan naik turun bergelombang, gunung-gunung terguncang, jalan-jalan raya tercabik-cabik, ratusan gedung—besar dan kecil—roboh dan hancur, sementara batu-batu besar yang kehilangan pijakan beterbangan menghantam kawasan penduduk. Hingga saat ini, tanggal 16 Desember 1920 dikenang oleh Cina sebagai shan tso-liao (saat ketika gunung berjalan).
Korban yang tewas dalam bencana mengerikan itu mencapai 200.000 orang, sementara ratusan ribu lainnya luka-luka. Tujuh tahun kemudian, pada 1927, gempa kembali terjadi di wilayah itu, dan menewaskan 100.000 orang.
Kemudian, pada Desember 1932, sekali lagi gempa menerjang dan menewaskan 70.000 orang. Dalam periode 12 tahun, sebanyak 370.000 orang tewas dalam sebuah wilayah geografis Cina.
Baca juga: Kisah Kudeta Reza Khan yang Mengubah Sejarah Bangsa Iran