Fakta Menarik di Balik Topeng-Topeng Seram di Film Horor
https://www.naviri.org/2019/01/fakta-menarik-di-balik-topeng-topeng-seram.html
Naviri Magazine - Dalam banyak film horor, kita kerap mendapati ada pembunuh gila yang mengenakan topeng, sehingga identitasnya sulit dikenali. Belakangan, topeng-topeng yang dikenakan para pembunuh dalam film-film horor menjadi topeng-topeng yang ikonik.
Topeng dibutuhkan untuk menyamarkan identitas pelaku kejahatan dalam film horor. Banyak film horor sukses menciptakan topeng yang akhirnya menjadi ikon. Kita bisa saja lupa judul filmnya, namun akan selalu ingat topeng tersebut, seperti sebuah teror yang menghantui.
Ada cerita menarik dibalik sebuah topeng yang menjadi ikon dari beberapa film horor. Berikut ini di antaranya.
Michael Myers dalam film Halloween
Topeng yang dipakai oleh Michael Myers adalah topeng yang dicat ulang. Topeng tersebut sebenarnya topeng dari salah satu karakter dalam film Star Trek, yang bernama Captain Kirk. Namun, perbedaannya adalah topeng tersebut disemprot putih pucat oleh kru film Halloween, untuk menambah kesan seram.
Ghostface dalam film Scream
Topeng yang disebut Ghostface sebenarnya diciptakan oleh Fun World untuk kostum Halloween. Bahkan sudah ada sebelum Wes Craven memproduksi franchise film Scream. Desain topeng ini terinspirasi lukisan Edvard Munch, berjudul The Scream, juga dari cover album Pink Floyd, The Wall. Dengan bentuk yang sederhana, topeng ini sangat ikonik.
Leatherface dalam film The Texas Chainsaw
Beberapa karakter pembunuh dalam film kerap memakai topeng yang terbuat dari plastik, kayu, besi, ataupun kain. Namun tidak untuk Leatherface dalam The Texas Chainsaw, dia menggunakan kulit manusia. Karakter Leatherface sebenarnya terinspirasi dari kisah nyata pembunuh berantai bernama Ed Gein, seorang pembunuh yang menggunakan topeng dari kulit korbannya.
Jason Voorhees dalam film Friday The 13th
Pada awalnya, Jason tidak memakai topeng hoki legendaris tersebut, tapi menggunakan karung sebagai penutup kepala yang memiliki 1 lubang pada mata bagian kiri. Jason mulai menggunakan topeng hoki pada film ke-3 Friday The 13th tahun 1982 silam.
Sebelum sekuel kedua Friday The 13th syuting, Martin Sadoff, supervisor 3D effects yang merupakan seorang penggemar olahraga hoki, meminjamkan topeng hokinya kepada kru untuk dicoba. Hasilnya, sutradara Steve Miner menyukai penampilan baru tersebut.
Hannibal Lecter dalam film The Silence of the Lambs
Ed Cubberly adalah seorang desainer topeng hoki terkenal di kompetisi National Hockey League, dan sekaligus orang di balik pembuat topeng Hannibal Lecter.
Ed tidak pernah bertemu dengan Anthony Hopkins, yang merupakan pemeran Hannibal Lecter, tetapi pihak studio mengirim pemeran pengganti dari wajah Hopkins. Atas pekerjaannya tersebut, Ed hanya dibayar $400 Amerika untuk desain topeng tersebut.