End of Times, Peradaban Dunia Kita Sedang Menuju Kiamat
https://www.naviri.org/2019/01/end-of-times.html
Naviri Magazine - Ada berbagai mitologi di dunia, misalnya mitologi perdaban China, Mesir, Sumeria, Yunani, dsb. Dikisahkan dalam mitologi-mitologi tersebut bahwa bumi pernah dilanda banjir dahsyat yang mengerikan. Hampir semua peradaban zaman dulu punya cerita tentang bencana ini. Misalnya, di antara lebih dari 130 suku Indian di Benua Amerika, hampir tidak ada suku yang tidak memitoskan banjir dahsyat.
Kita juga tahu kisah mengenai Nabi Nuh (Noah). Dikisahkan dalam Al-Qur'an maupun Bible, bahwa peradaban manusia pada saat itu musnah, kecuali orang-orang yang percaya pada ajaran Allah yang disampaikan oleh Nabi Nuh, yang selamat dari bencana air bah yang dahsyat itu.
Di sekitar pedalaman kaki Gunung Himalaya, Tibet, misalnya, orang-orang menjumpai sebuah suku, keturunan dan rupa mereka hampir mirip dengan orang Yunani. Konon, mereka adalah orang-orang yang beruntung masih hidup dari peristiwa banjir dahsyat dulu.
Pada tahun 1986, kantor berita pemerintah Turki menyatakan bahwa 5.200 meter di atas permukaan laut, atau di puncak gunung Ararat, telah ditemukan sebuah benda yang mirip dengan perahu Nabi Nuh, berbentuk persegi empat. Mereka mengambil gambarnya dari angkasa, dan panjang perahunya sesuai dengan yang tercatat dalam kitab suci.
Li Hongzi, pendiri Fulun Gong/Fulun Dafa, menuturkan bahwa peradaban di bumi setidaknya telah dihancurkan kurang lebih sebanyak empat kali oleh bencana besar.
Dan era kita hidup sekarang ini merupakan masa kehidupan peradaban umat manusia ke-5 di bumi.
Lalu kenapa manusia bisa mengalami bencana-bencana itu? Mitologi dari setiap negara mempunyai penjelasan yang sama terhadap hal ini. Semua dikarenakan kemerosotan dan kebejatan manusia, lalu Sang Penguasa Alam Semesta memutuskan untuk menghukum manusia.
Hanya beberapa orang yang disisakan untuk memulai peradaban baru selanjutnya. Pada waktu peradaban baru lahir, hati orang-orang yang terselamatkan tersebut kembali dalam keadaan bersih (setelah bertaubat) karena telah disadarkan oleh rentetan bencana mengerikan yang menimpanya di masa silam.
Siklus seperti itu terus menurus berlangsung, sampai pada masa peradaban kita saat ini (masa peradaban umat manusia ke-5/matahari ke-5).
Pada saat ini, tanda-tanda zaman edan telah terlihat begitu jelas. Mungkin kembali saatnya peradaban saat ini harus kembali diakhiri, dan akan digantikan sebuah peradaban baru yang tidak ada hubungannya sama sekali dengan peradaban sebelumnya.
Bisa jadi, manusia-manusia yang di masa depan akan mengenal sisa-sisa peradaban kita sebagai peradaban maju yang hilang ditelan masa, seperti halnya kisah mengenai peradaban Atlantis dan Lemuria yang tenggelam di masa silam.
Baca juga: Ternyata, Berbagai Bencana Zaman Sekarang Telah Diramalkan Sejak Dulu