Fakta di Balik Persaingan Keras Para Superhero DC dan Marvel

Naviri Magazine - Industri perfilman Hollywood diramaikan oleh film-film bertema superhero. Film jenis ini didominasi oleh superhero dari perusahaan Marvel dan DC. Tidak bisa dipungkiri, lebih dari 90% superhero terkenal itu berasal dari dua perusahaan komik terbesar di dunia tersebut.

Sejak awal berdirinya, Marvel dan DC memang selalu bersaing. Persaingan ini telah menjadi persaingan ketat, dan tidak ada yang mau kalah. Jumlah superhero yang dimiliki kedua perusahaan ini pun sama-sama mempunyai popularitas yang besar di dunia.

DC dan Marvel juga sama-sama mempunyai fansboy garis keras, yang selalu bersitegang dan berdebat satu sama lain. Mereka siap membela jika ada yang berani meniru konsep perusahaan masing-masing idola. Terlebih lagi saat ini, munculnya era DCEU vs MCU.

Dalam persaingan yang terjadi antara dua perusahaan raksasa tersebut, ada beberapa fakta menarik. Berikut ini di antaranya.

Yang muncul lebih dulu

Di antara keduanya, siapakah yang lahir lebih dulu? DC atau MCU? DC berdiri pada 1934, beberapa tahun sebelum berdirinya Marvel. Waktu itu, DC mengeluarkan beberapa produk majalah More Fun Comic, yang berisi komik-komik humor superhero.

Banyak yang mengira Superman adalah superhero pertama DC, tetapi kenyataannya Superman bukan superhero pertama DC. Para superhero angkatan awal milik DC antara lain Green Arrow, Aquaman, Superboy, dan Spectre.

Sedangkan Marvel berdiri pada 1940, atau enam tahun setelah munculnya DC. Marvel bukan nama perusahaan mereka pada awalnya. Timely Publication adalah nama awal saat perusahaan itu berdiri. Pada waktu itu, Marvel belum mempunyai superhero, dan hanya menjual komik-komik bertema misteri. Salah satu komik misteri mereka yang populer berjudul Mystery Comic.

Pelopor superhero 

Memasuki akhir era 1930-an, DC membuat gebrakan yang sangat berpengaruh sampai sekarang. Dua superhero paling terkenal, Superman dan Batman, dilahirkan oleh mereka.

Superman muncul pertama kali dalam Action Comic, dan Ksatria Kegelapan muncul pertama kali dalam Detektive Comic. Superman dan Batman hingga kini menjadi dua ikon superhero paling populer, dan menjadi tokoh fiksi nasional Amerika Serikat.

Bendera perang 

Setelah sukses menghadirkan Batman dan Superman, DC menambah superhero mereka, seperti The Flash, Wonder Woman, dan Green Lantern. Hal itu menjadikan DC sukses besar, karena semua superhero yang dikeluarkan DC laris di pasaran. Superhero yang dikeluarkan DC juga mempunyai popularitas cukup besar seperti Batman dan Superman dulu.

Dengan munculnya banyak superhero, DC mendapat ide untuk menggabungkan semua superhero ke dalam sebuah tim, bernama Justice League, pada tahun 1960. Anggota Justice League saat itu adalah Superman, Batman, Wonder Woman, The Flash, Green Lantern, Aquaman, dan Green Arrow.

Pada 1961, Marvel mulai ikut membuat kelompok superhero yang terinspirasi dari Justice League, yaitu Fantastic Four. Itulah awal mula Marvel mendapatkan popularitas di ranah komik superhero, dan mulai menabuh genderang perang dengan DC.

Pembalasan Marvel  

Pada 1964, DC merilis komik Teen Titans yang beranggotakan Robin, Wonder Girl, Supergirl, Raven, Beast Boy, Bunker, dan Spears, untuk mengikuti kesuksesan Justice League. Tapi tetap tidak bisa sesukses dan sebesar Justice League.

Sedangkan Marvel, setelah dicap sebagai peniru, akhirnya menciptakan satu superhero yang benar-benar orisinil dan mampu menandingi Superman dan Batman. Dia adalah Spiderman, yang muncul pertama kali pada tahun 1962. Kemudian diikuti munculnya Iron Man dan Hulk.

Lalu pada tahun 1964, Marvel semakin bersinar dengan munculnya tim bernama The Avengers. Setelah Avengers muncul, persaingan yang terjadi antara Marvel dan DC semakin panas, hingga saat itu tidak bisa diprediski superhero tim mana yang akan menang jika mereka benar-benar berperang.

Live action 

Saat persaingan terus memanas, DC membuat inovasi dan gebrakan baru. DC mengangkat superhero mereka ke live-action, dan menghasilkan film Superman (1978) yang sangat fenomenal, dengam visual effect yang canggih untuk ukuran di zamannya. Fans DC pun bertambah, lalu bagaimakah dengan Marvel?

Marvel pun mulai mengangkat superheronya ke dalam live-action. Tetapi hasil akhir Marvel berbeda dengan DC. Marvel harus menerima hasil yang gagal total dan memalukan. Kelak, kegagalan pertama itu membuat Marvel berbenah diri, dan belakangan justru berkibar seperti yang sekarang kita kenal.

Baca juga: Misteri Keindahan Atlantis Dalam Film Aquaman