Mozaik Sejarah Dunia: Pecahnya Revolusi di Cina
https://www.naviri.org/2018/12/pecahnya-revolusi-cina.html
Naviri Magazine - Revolusi di Cina, yang terjadi pada 10 Oktober 1911, tersulut setelah rakyat kecewa terhadap penguasa Manchu (Qing) yang dinilai bukan dinasti keturunan Cina. Kebencian itu semakin memuncak setelah bangsa Inggris mengalahkan pasukan kaisar dalam Perang Candu yang pecah pada 1842.
Kaisar dinilai lemah dan bertanggung jawab atas penderitaan rakyat Cina akibat penjajahan bangsa Eropa, AS, dan Jepang.
Akhirnya revolusi pun pecah. Kaisar Manchu digulingkan oleh rakyatnya sendiri, dan Cina menjadi republik. Republik baru itu memilih Dr. Sun Yat-sen sebagai presiden.
Namun kepemimpinan Sun Yat-sen yang dianggap sebagai pemimpin revolusioner Cina itu tidak berlangsung lama, karena merasa tidak berdaya mengendalikan para warlord (pemimpin-pemimpin pasukan bersenjata setempat) yang saling bertikai, maupun pasukan-pasukan asing yang menduduki Cina.
Baca juga: Zaman Batu, Saat Manusia Menjalani Kehidupan yang Primitif