Leonardo DiCaprio Mau Beli Fosil Dinosaurus Seharga Rp36 Miliar

Naviri Magazine - Sudah cukup lama Leonardo DiCaprio tidak hanya sibuk dalam urusan produksi film di Hollywood, tapi juga menunjukkan ketertarikan pada kelestarian alam dan fosil-fosil dari zaman purba. Belakangan, aktor Hollywood itu dikabarkan ingin membeli dua fosil dinosaurus dari induk Allosaurus dan anaknya.

Rumor ini berembus setelah dilaporkan portal berita Page Six dalam jaringan New York Post. Kedua fosil itu dihargai 2,5 juta dolar AS, atau setara Rp 36,3 miliar.

Apabila kabar itu benar, ilmuwan prasejarah mengaku bakal kecewa dengan tindakan DiCaprio tersebut. Thomas Carr, ahli paleontologi vertebrata dan profesor biologi di Carthage College, menyatakan kekecewaannya jika DiCaprio benar-benar membeli dua fosil itu.

"Fosil dinosaurus seharusnya tidak boleh dilelang. Fosil adalah data, dan itu (fosil)  menjadi satu-satunya cara kami untuk memahami sejarah kehidupan di planet ini,” ungkap Carr, dilansir Live Science.

"Untuk mempublikasikan studi tentang fosil tersebut, fosil-fosil harus dimasukkan ke dalam koleksi museum yang sah," imbuhnya.

Page Six mengungkapkan, DiCaprio telah mengincar fosil induk dan anak Allosaurus yang dipajang di Art Miami, dan diberi nama DeXtinction. Fosil tersebut ditemukan di Wyoming, Amerika Serikat, pada 150 tahun yang lalu.

Namun, salah seorang kawan dari DiCaprio membantah kalau aktor pemenang Oscar tersebut pernah melihat fosil itu.

Carr mengatakan, pembelian fosil dinosaurus adalah sesuatu yang tidak etis, salah satunya karena fosil yang menjadi milik pribadi akan menyulitkan peneliti mendapatkan akses untuk mempelajari fosil tersebut.

Selain itu, banyak ilmuwan berpendapat jika melakukan studi serta mempublikasikan hasilnya dari spesimen yang dimiliki pribadi adalah sesuatu yang tidak pantas.

Mungkin saja seorang peneliti dapat memiliki akses untuk meneliti spesimen tersebut, namun penelitian lain tidak, sehingga tidak ada yang bisa menguji ulang hasil studi pada spesimen koleksi pribadi itu.

DiCaprio bukan satu-satunya orang yang memiliki fosil dinosaurus secara pribadi bila ia benar-benar membeli fosil tersebut nantinya. Sebelumnya, pada Juni 2018, sebuah spesimen yang diduga juga merupakan dinosaurus, berjenis Allosaurus, terjual seharga 2 juta dolar AS (Rp 29 miliar) di rumah lelang Auguttes di Paris.

Allosaurus adalah dinosaurus jenis theropod, dinosaurus karnivora yang berkaki dua. Dinosarurus ini hidup sekitar 155,7 juta hingga 150,8 tahun lalu, dalam periode Jura Akhir. Fosil dinosaurus ini ditemukan di Amerika Serikat, Portugal, Siberia, dan Tanzania.

Kerangka Allosaurus dan Camptosaurus juga pernah dilelang di rumah lelang Artcurial pada November 2018 lalu.

Baca juga: Cha Eun-woo, Wajah Baru Korea Selatan yang Sedang Bersinar