Begini Cara Memiliki Uang Rp100 Juta Dalam 3 Tahun

Naviri Magazine - Uang sebesar Rp100 juta bisa jadi banyak bagi sebagian orang, bisa pula sedikit bagi sebagian yang lain. Yang jelas, dengan uang sebesar Rp100 juta, kita bisa melakukan banyak hal, atau membeli sesuatu yang kita inginkan. Kalau kita kebetulan belum memiliki uang sejumlah itu, kita mungkin bertanya-tanya bagaimana caranya memiliki uang Rp100 juta dalam waktu tak terlalu lama?

Andaikan saja saat ini kita bekerja sebagai karyawan dengan gaji Rp3 juta per bulan. Kita ingin memiliki uang Rp100 juta dalam tiga tahun ke depan, misal untuk membeli mobil, rumah, atau untuk menyelenggarakan pernikahan. Bagaimana caranya?

Untuk mencapai dana Rp 100 juta dalam 3 tahun, ada beberapa cara yang bisa ditempuh. Pertama, dengan menabung di tabungan biasa, yang memberikan bagi hasil sekitar 3% per tahun.

Apabila konsisten menyetorkan dana ke tabungan sebesar Rp 2,7 juta per bulan selama 36 bulan, maka secara matematis saldo dana tabungan dalam 3 tahun mendatang akan menjadi Rp 100 juta.

Cara kedua, dengan berinvestasi misalnya di reksadana campuran, dengan potensi imbal hasil 10% per tahun. Apabila konsisten berinvestasi setiap bulan sebesar Rp 2,4 juta ke reksadana campuran, maka secara matematis saldo dana investasi diperkirakan dapat menjadi Rp 100 juta dalam 3 tahun.

Patut dipahami bahwa berinvestasi tidak sama dengan menabung, karena imbal hasil atau keuntungan yang diperoleh tidak dijamin di awal. Sehingga, bisa saja melebihi atau kurang dari apa yang ditargetkan.

Pengelolaan penghasilan di rumah tangga umumnya menempatkan menabung atau berinvestasi di prioritas atas, dengan porsi alokasi setidaknya 10% dari penghasilan rutin. Dengan gaji Rp 3 jutaan, maka setiap bulan kemampuan finansial keluarga adalah antara Rp 300 ribu hingga Rp 500 ribu untuk berinvestasi.

Dengan demikian, jika rajin berinvestasi setiap bulan di reksadana campuran dengan potensi hasil 10% per tahun, maka kita membutuhkan waktu 10 tahun hingga saldo dana investasi mencapai angka Rp 100 juta.

Baca juga: Mau Investasi Emas? Ini Perbedaan Emas Antam dan Emas UBS