Biaya yang Dibutuhkan untuk Menjalin Hubungan dengan Seseorang

Naviri Magazine - Diakui atau tidak, menjalin hubungan romantis dengan seseorang membutuhkan biaya, khususnya dari pihak pria. Ketika bertemu atau kencan, ada biaya yang harus dikeluarkan, dari biaya makan bersama sampai biaya nonton film berdua. Begitu pula pada moment-moment lain, semisal hari ulang tahun, juga selalu ada biaya untuk sesuatu.

Sebuah studi yang dihelat GiftCards.com menemukan, menjalin hubungan memang butuh biaya cukup banyak. Namun mungkin tak semahal yang Anda bayangkan.

Dalam pembuktiannya, periset menyurvei lebih dari 1.000 laki-laki dan perempuan. Ini dilakukan untuk mendapatkan gambaran, berapa banyak uang yang dikeluarkan untuk kencan pada umumnya.

Selain itu periset juga mencari tahu berapa banyak uang yang dihabiskan orang untuk momen-momen spesial, menurut demografinya—status hubungan dan gender. Periset membandingkan para lajang, mereka yang punya pasangan, dan yang sudah menikah.

Mereka mengamati bagaimana status hubungan seseorang memengaruhi pengeluaran. Ternyata, para lajang yang menghabiskan paling banyak uang setiap bulan.

"Orang-orang yang menjalin hubungan tapi belum menikah mungkin lebih sering kencan, tetapi mengeluarkan lebih sedikit uang untuk setiap kali kencan," tulis laporan studi yang dilansir USA Today.

Tulis para peneliti, "Para lajang sebaliknya, menghabiskan paling banyak per bulan, tetapi paling sedikit tiap kali kencan. Mungkin karena orang sering menganggap kencan sifatnya masih main-main, jadi mereka tidak mau menghamburkan uang per kencan."

Studi ini menemukan, para lajang menghabiskan rata-rata $146 untuk kencan setiap bulan. Orang yang sudah punya pasangan mengeluarkan rata-rata $139 untuk pasangannya setiap bulan.

Menurut studi tersebut, semakin berkomitmen seseorang dalam hubungan, semakin rendah pengeluaran mereka untuk pasangannya. Ini terlihat dari orang-orang yang sudah menikah, hanya merogoh kocek $130 setiap bulan untuk pasangan.

Namun, keadaan berlaku terbalik dalam hal biaya kencan. Orang yang sudah menikah mengeluarkan uang paling banyak, dibandingkan mereka yang lajang.

Mereka yang sudah menikah menghabiskan rata-rata $54 untuk sekali kencan. Orang yang statusnya pacaran mengeluarkan sekitar $54 untuk kencan, sementara para lajang menghabiskan hanya sekitar $43 untuk setiap kali kencan.

Para peneliti juga menemukan kecenderungan unik. Semakin seseorang merogoh kocek lebih dalam untuk momen spesial, semakin tinggi pula kecenderungan mereka untuk menikah.

Sebagai contoh, pasangan yang menghabiskan sekitar $144 untuk merayakan hari jadi, memiliki kecenderungan untuk menikah. Di sisi lain, pasangan yang hanya mengeluarkan $50 untuk momen sama, cenderung tidak menikah pada kemudian hari.

Hal sama berlaku untuk momen ulang tahun dan hari raya. Pasangan yang merogoh kocek $155 untuk merayakan ulang tahun pasangan, cenderung punya kemungkinan lebih besar untuk menikah. Lain halnya dengan pasangan yang mengeluarkan $99 untuk momen sama.

Pasangan yang menghabiskan $166 untuk hari raya punya kecenderungan menikah. Sementara pasangan yang hanya keluar uang $129 tidak.

"Uang mungkin tidak membeli kebahagiaan, tetapi tampaknya berkorelasi cukup kuat dengan kepuasan hubungan," ungkap para peneliti.

Mereka menjelaskan, "Tentu saja, kaitan ini mungkin disebabkan beberapa faktor yang tidak bersinggungan secara langsung. Misal, orang sedang mengalami tekanan keuangan, mungkin mengalami ketegangan dengan mitra mereka terkait dengan uang, dan mengeluarkan lebih sedikit uang saat kencan."

Perlu diingat, hal ini tidak berlaku sama bagi semua peserta studi. Semuanya tergantung pada pasangan yang dimaksud, juga berapa banyak uang yang dihasilkan masing-masing individu.

Jadi, jika Anda atau pasangan tidak menghamburkan banyak uang untuk membelikan hadiah, bukan berarti hubungan itu terancam bubar. Lain halnya jika seseorang berstatus mampu, mereka tak segan memanjakan pasangan sebagai wujud kepedulian.

Baca juga: Mengapa Wanita Senang Saat Diberi Bunga oleh Kekasihnya?