Kisah Penghancuran Ka’bah Menjelang Datangnya Kiamat
https://www.naviri.org/2018/10/penghancuran-kabah-menjelang-kiamat.html
Naviri Magazine - Pada suatu saat nanti, menjelang kiamat, Ka’bah akan dirobohkan oleh seorang manusia terkutuk bernama Dzussuwaiqatain (orang yang memiliki dua betis yang kecil).
Riwayat dari Ka’ab Al-Ahbar dan dalam tafsir surah Al-Anbiya: 96, firman Allah Ta’ala, “Sehingga, apabila telah dibukakan (pintu) Ya’juj dan Ma’juj…" Bahwa munculnya Dzussuwaiqatain bermula pada masa turunnya nabi Isa AS, yaitu setelah dibinasakannya Ya’juj dan Ma’juj.
Ketika itu Nabi Isa AS mengirim pasukannya untuk memerangi bala tentara Dzussuwaiqatain. Mereka berkekuatan antara 700 sampai 800 orang. Namun, ketika mereka berjalan, Allah mengirimkan angin sejuk dari arah Yaman. Angin itu mencabut nyawa setiap orang yang beriman. Dan sisanya tinggal manusia-manusia jahat. Pada keadaan itulah, tidak ada keraguan lagi, kiamat sudah sangat dekat sekali.
Imam Ahmad meriwayatkan dari Abdullah bin ‘Amr RA, dia berkata, “Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, ‘Ka’bah ini akan dirobohkan oleh Dzussuwaiqatain dari Habasyah. Dia merampas perhiasannya, dan melepas kiswahnya. Aku seakan-akan melihatnya, orangnya kecil botak dengan tulang-tulang persendian bengkok, sedang menghantam Ka’bah dengan sekop dan kapaknya.’”
“Sesungguhnya tidak akan ada orang yang (berani) membongkar barang-barang simpanan dalam Ka’bah selain Dzussuwaiqatain dari Habasyah. (Hadist Riwayat Abdullah bin ‘Amr)
Dan menurut riwayat Imam Ahmad pula dari Abu Hurairah RA, Rasululullah SAW bersabda, “Malam dan siang takkan berhenti bergulir sebelum ada seorang lelaki dari kalangan kaum budak menjadi raja, dia bernama Jahjah.”
Baca juga: Dajjal, Armageddon, dan Perang Besar di Akhir Zaman