Paus Pembunuh, Kawanan Maut Paling Mematikan di Laut

Naviri Magazine - Paus pembunuh hidup dan berburu dalam kelompok yang disebut kawanan. Ketika mereka berburu, anggota kawanan bertindak sebagai tim.

Mereka menyebar mengelilingi bongkahan es yang mengapung tempat anjing laut beristirahat, dan kemudian paus-paus pembunuh itu menyerang serta menghancurkan bongkahan es tersebut dari sisi-sisi yang berbeda.

Anjing laut yang ada di atasnya tak berdaya ketika bongkahan es tempatnya berada hancur berantakan. Ketika akhirnya anjing laut itu tercebur ke air, paus-paus pembunuh pun segera menyergap mereka.

Oh ya, kadang-kadang, paus pembunuh juga berenang ke pantai untuk mengejar anak anjing laut. Paus tersebut tidak dapat bertahan hidup di darat, sehingga buru-buru kembali berenang ke laut sebelum memakan buruannya.

Apakah paus pembunuh juga membunuh manusia?

Namanya memang terdengar mengerikan, namun paus pembunuh—sejauh ini—tidak diketahui membunuh orang, meski merupakan pemburu anjing laut dan ikan yang ganas. Seperti paus narwhal, mereka adalah anggota paus bergigi, dan gigi-gigi mereka yang berbentuk kerucut dan tajam adalah senjata yang mematikan.

Paus pembunuh, yang juga disebut paus orca, termasuk hewan berbahaya di lautan, yang bisa berenang dengan kecepatan mencapai 48,4 kilometer per jam. Mereka paling sering membunuh dan memakan ikan, cumi-cumi, anjing laut, juga burung-burung laut.

Biasanya, paus pembunuh berburu mangsa secara berkelompok. Mereka kadang juga menyerang paus lain yang lebih besar dari dirinya. Namun, paus pembunuh jarang—bahkan nyaris tidak pernah—memangsa atau membunuh manusia.

Baca juga: Cara Lumba-lumba Berbicara dengan Sesamanya