Ghost Ship, Kisah dan Misteri Mengerikan Kapal Berhantu

Naviri Magazine - Orang-orang barat kerap dianggap atau menyebut diri sebagai orang-orang modern. Meski begitu, mereka tetap percaya pada hal-hal gaib, sebagaimana kebanyakan orang timur. Mereka tetap percaya pada hantu, makhluk-makhluk halus, dan semacamnya. Kenyataan itu pun sangat terlihat dalam banyak film Hollywood yang berkisah tentang hantu.

Di antara banyak film Hollywood yang berkisah tentang hantu, ''Ghost Ship'' adalah satu di antaranya. ''Ghost Ship'' mengisahkan kapal berhantu yang terapung-apung di atas lautan.

Film dibuka dengan adegan yang tak terduga. Di kapal pesiar mewah, bernama Antonia Graza, milik perusahaan Italia, yang berlayar menuju Los Angeles, tengah berlangsung pesta kalangan atas. Sementara para penumpang elite sedang asyik menikmati cocktail dan berdansa, seorang penyanyi wanita yang cantik mengalunkan suara merdunya.

Namun, tiba-tiba ada ''serbuan'' kilat. Entah bagaimana mulanya, kawat tipis yang jauh lebih tajam dari pisau, tiba-tiba melesat. Dalam hitungan detik, semua orang diam, seakan tak tahu apa yang terjadi. Tiba-tiba saja tubuh mereka tumbang dengan kondisi yang mengerikan, ada yang badannya terpotong, kepala terpotong, kaki terpotong.

Semua penumpang dan kru tewas, hanya seorang yang masih selamat, bocah perempuan yang sebelumnya berdansa dengan kapten kapal. Setelah peristiwa itu, kapal Antonia Graza dikabarkan hilang tanpa bekas.

Empat puluh tahun kemudian, seorang pilot Kanada, Jack Ferriman, menemukan kapal terapung di tengah perairan bebas. Maka dihubungilah kelompok pencari kapal hilang pimpinan Sean Murphy.

Betapa hebat pengalaman tim yang dipimpin Murphy, dengan kapal kebanggaan mereka, Artic Warriror. Namun, untuk kasus kapal Antonia Graza, beban terasa sangat lain. Begitu menginjakkan kaki di kapal itu, kejadian demi kejadian aneh bermunculan. Seluruh anggota tim dilanda bimbang antara takut dan berani.

Maureen Epps, satu-satunya wanita dalam tim, melihat bayangan bocah perempuan yang sempat menatapnya. Ia nyaris tewas terjeblos lantai dek yang keropos.

Mereka kemudian menemukan mayat-mayat mengapung di dalam genangan air, di tengah kapal. Padahal kapal itu sudah 40 tahun dinyatakan hilang. Seakan kena kutuk, kapal Artic Warrior meledak dan menewaskan salah satu anggota tim bernama Santos, yang segera menjadi hantu pula. Praktis, tim yang dipimpin Sean Murphy tertahan di bangkai Antonia Graza.

Sebetulnya, mereka masih ada harapan meminta bantuan petugas penyelamat. Namun, demi mengetahui di dalam kapal ada ratusan bahkan mungkin ribuan batang emas, dan tak ingin ada yang merebut, mereka memutuskan untuk tidak menghubungi petugas. Jalan satu-satunya, berusaha memperbaiki Antonia Graza.

Sayang, itu tidak mudah, karena kerusakan sedemikian parah. Sudah begitu, konflik bermunculan, dan satu per satu tewas. Ada misteri apa sebetulnya di kapal Antonia Graza? Siapa sebetulnya Jack Ferriman, pilot muda yang terobsesi dengan Antonia Graza? Peristiwa apa yang sebetulnya terjadi, sebagaimana digambarkan sepintas di adegan pembuka?

Hanya Maureen Epps yang beruntung dapat berkomunikasi dengan arwah si bocah perempuan, yang membeberkan kejadian sesungguhnya sebelum Antonia Graza menghilang di tahun 1962.

''Ghost Ship'' memang tidak seseram judulnya. Tidak banyak adegan seram atau membuat bulu kuduk merinding, layaknya film horor kebanyakan. Namun, aroma ketegangan tetap terasa. Bisa dibayangkan bagaimana sebuah tim terperangkap di kapal tua yang rusak parah di tengah lautan lepas, tanpa mereka punya kesempatan untuk berlayar dengan sekoci atau perahu lain.

Belum lagi kapal itu ternyata berhantu. Yang kalau tidak membuat mereka tewas mengenaskan, bisa-bisa mengalami stres berat. Jalan cerita tergolong sederhana dan gampang diraba ke mana arahnya sejak awal. Hanya satu teka-teki peristiwa di awal film saja yang masih membuat penonton tidak beranjak; sebetulnya apa yang telah terjadi.

Daya tarik lain film ini adalah kerja yang cukup teliti dari kru artistik dan efek khusus, terutama dalam mewujudkan interior kapal pesiar mewah laksana dalam film ''Deep Rising'' atau ''Titanic''.

Bahkan adegan klimaks saat Antonia Graza diledakkan, kemudian membelah dua sebelum tenggelam perlahan, mau tak mau mengingatkan orang pada adegan serupa dalam ''Titanic''. Walau tidak seram-seram amat, ''Ghost Ship'' tetap menjadi film horor dengan sentuhan magis tersendiri.

Baca juga: 10 Film Bagus yang Berkisah tentang Kemampuan Melihat Hantu