Penemuan Gerbang Menuju Akhirat di Kuil Suku Maya
https://www.naviri.org/2018/10/gerbang-menuju-akhirat.html
Naviri Magazine - Rata-rata manusia percaya bahwa setelah kehidupan di dunia ada kehidupan lain yang disebut alam akhirat. Alam akhirat akan dijumpai setelah manusia meninggal dunia. Kepercayaan semacam itu telah ada di dunia selama berabad-abad, dan suku Maya di zaman kuno juga mempercayai hal serupa. Bahkan, suku Maya membangun gerbang khusus yang mereka sebut sebagai gerbang menuju akhirat.
Kenyataan itu terungkap setelah para arkeolog menemukan gerbang tersebut, ketika mengeksplorasi kuil peninggalan suku Maya di Palenque, Meksiko.
Arnoldo Gonzalez, salah satu anggota tim arkeolog, menjelaskan bahwa “gerbang alam baka” itu berada di bawah makam raja suku Maya, K’inich Janaahb ‘Pakal. Gonzalez menemukan sembilan kanal dengan ukuran masing-masing sepanjang 55 kaki. Kanal itulah yang dipercaya oleh suku Maya kuno sebagai jalan menuju akhirat.
Menurut anggota tim, kanal itu memang sengaja dibangun untuk membantu raja Pakal menuju akhirat, setelah kematiannya tiba. Tampak di dinding kanal terdapat teks kuno yang menyebutkan bahwa untuk menuju dunia bawah tanah (akhirat), mereka harus tenggelam lebih dulu di kanal itu.
Namun, beberapa opini lain juga muncul bahwa kanal yang terdapat di dalam kuil itu digunakan sekaligus sebagai sistem drainase.
“Memang kanal ini bisa dibilang sistem drainase yang cukup rumit. Warga Palenque kuno merancang sistem hidrolik untuk memproduksi jalan K’nich Janaab ‘Pakal menuju akhirat,” ujar Arnoldo Gonzalez.
Baca juga: Misteri Hilangnya 5 Peradaban Kuno Paling Maju di Dunia