Mengapa Buaya Berjalan Dengan Tubuh Bergoyang-goyang?

Naviri Magazine - Alasan buaya menggoyangkan tubuh ketika berjalan tak jauh beda dengan alasan manusia mengayunkan kedua tangan ketika berjalan. Kita berjalan dengan kedua tangan berayun—ke depan dan ke belakang, berlawanan dengan gerak kaki—untuk tujuan keseimbangan.

Gerakan tubuh untuk keseimbangan semacam itu tidak hanya terjadi pada manusia, tetapi juga pada hewan—kucing, anjing, singa, macan—juga berjalan dengan cara tak jauh beda.

Satu sisi kaki mengayun ke depan, satu sisi kaki mengayun ke belakang. Hal sama juga terjadi pada buaya. Yang agak beda, kaki-kaki buaya sangat pendek dibanding ukuran tubuhnya, sehingga tampak bergoyang ketika berjalan.

Ketika berjalan, perut buaya menempel di tanah, dan ia berjalan dengan cara menarik tubuhnya. Buaya pun berjalan dengan menggoyangkan tubuh seperti itu agar seimbang.

Bagaimana membedakan aligator dengan buaya?

Cukup mudah—dengan senyumnya! Aligator dan keluarganya, caiman, memang sangat serupa dengan buaya dan sepupu mereka, gharial. Mereka semua adalah pemburu yang hidup di air, dan memiliki rahang panjang yang dipenuhi gigi tajam dan runcing.

Cara paling mudah untuk membedakan satu dengan yang lain adalah ketika aligator dan buaya menutup mulutnya. Ketika aligator menutup mulutnya, kita tidak bisa melihat satu pun gigi bagian bawahnya.

Sedangkan ketika buaya menutup mulut, kita masih bisa melihat sebuah gigi besar yang menyembul dari sisi-sisi samping mulutnya.

Baca juga: Fakta-fakta Seputar Oarfish, Monster Laut yang Mengerikan