5 Hal yang Sering Dikira Mahal, Padahal Belum Tentu

Naviri Magazine - Bagaimana kita menilai “mahal” dan “murah”? Sebenarnya, mahal dan murah tidak hanya sebatas pada nominal uang, tapi lebih pada seberapa besar nilai uang. Contohnya, uang senilai Rp100.000 mungkin sangat besar pada sepuluh tahun yang lalu, tetapi jadi tidak besar lagi pada zaman sekarang, karena nilainya telah mengalami inflasi atau penurunan.

Karenanya, di zaman dulu mungkin hanya segelintir orang yang bisa membeli sesuatu senilai Rp1 juta, misalnya, dan uang sejumlah itu dianggap sangat besar, sehingga barang yang dibeli juga dinilai mahal. Namun, di zaman kini, barang seharga Rp1 juta bisa dibilang sudah lumrah, dan tidak lagi dianggap mahal.

Karena hal itu pula, ada banyak barang yang di masa lampau mungkin dianggap mahal, tapi di zaman sekarang dianggap biasa-biasa saja. Berikut ini lima di antaranya.

Kendaraan antik/klasik

Banyak orang mengira kendaraan klasik yang masih cantik pasti harganya mahal, terutama mobil. Padahal, tak semua kendaraan antik atau klasik harganya pasti mahal.

Memang ada yang mahal. Tapi yang murah pun ternyata banyak. Bagi yang suka mobil, pasti cukup sering ketemu mobil cantik yang terkesan mewah dan mahal, tapi ternyata si pemilik mendapatkannya dengan harga di bawah 50 juta. Itu tergantung cara mencari dan merawat, plus keberuntungan juga.

Baju mewah

Kalo melihat baju mewah, seperi baju-baju pesta yang bling-bling, pasti kesannya mahal. Padahal belum tentu. Baju mewah bisa didapat dengan cara menjahit sendiri. Dengan bahan yang oke dan potongan yang ‘wah’, ditambah aksesoris, hasilnya bisa kelihatan mewah dan mahal ala buatan desainer kondang.

Di YouTube juga banyak video tutorial bikin baju mewah ala perancang terkenal, dengan budget yang terbatas. Kalau malas bikin, olshop-olshop spesialis barang murah dari Cina juga banyak yang menyediakan.

Asuransi

Ini salah satu anggapan yang keliru. Banyak orang Indonesia tak punya asuransi kesehatan karena dianggap mahal. Padahal, demi kesehatan dan kelancaran pembiayaan seandainya sakit, bayar premi asuransi tergolong murah atau terjangkau.

Apalagi sekarang banyak asuransi dengan biaya minim. Daripada uangnya dipakai nongkrong ngopi-ngopi, mending sebulan sekali jatah nongkrongnya dialokasikan buat asuransi kesehatan.

Tiket pesawat

Zaman dulu, pesawat memang transportasi umum yang mewah, dan harga tiketnya mahal. Sayangnya, sampai sekarang, masih banyak yang berpikiran demikian.

Padahal, dengan bertambahnya jumlah maskapai dan persaingan ketat di antara mereka, harga tiket pesawat makin ke sini makin murah. Jadi, kalau mau pergi jauh, tak perlu khawatir beli tiket pesawat. Apalagi kalau pesannya jauh-jauh hari, bisa dapat kursi promo yang pasti murah!

Menginap di hotel

Ini juga sama. Banyak yang berpikiran bahwa tarif menginap di hotel berkualitas pasti mahal. Padahal, dengan berkembangnya bisnis kepariwisataan di negara kita, semakin banyak pengusaha hotel yang kreatif, dan menyediakan tempat menginap dengan tarif terjangkau tapi tetap berkualitas.

Masih banyak hal lain yang sering dianggap mahal, padahal setelah tahu harga/tarifnya ternyata murah juga. Seperti tiket konser (tidak semua konser pasti mahal), makan di resto, makanan western, dll.

Baca juga: Punya Banyak Barang di Rumah Bisa Membuat Stres