8 Keuntungan Memulai Bisnis Sejak Usia Muda
https://www.naviri.org/2018/09/keuntungan-memulai-bisnis-sejak-muda.html
Naviri Magazine - Ada banyak anak muda yang menikmati masa muda dengan hura-hura dan bersenang-senang, namun ada banyak pula anak muda yang mengisi masa muda dengan hal-hal yang lebih produktif, semisal mulai merintis usaha.
Dalam hal itu, anak muda yang biasa senang-senang mungkin menganggap mengisi masa muda dengan bekerja adalah hal keliru. Karena, seperti yang sering dikatakan orang, masa muda adalah masa untuk bersenang-senang. Soal kerja, biarlah nanti diurus setelah dewasa.
Tetapi, sebenarnya, usia muda adalah modal penting, khususnya dalam hal perintisan usaha. Ada perbedaan yang sangat penting ketika anak muda memulai bisnis, dan orang dewasa/tua memulai bisnis.
Ketika seorang berusia muda memulai bisnis dan ternyata gagal di tengah jalan, dia masih memiliki waktu yang panjang untuk memulai kembali, karena usianya masih muda. Hal itu tentu berbeda dengan orang yang secara usia lebih dewasa atau lebih tua. Begitu mereka gagal, mereka sering kesulitan untuk bisa bangkit kembali.
Karenanya, jika Anda masih muda, dan merasa mampu untuk melakukan sesuatu yang lebih bermanfaat selain hanya hura-hura, Anda perlu mencoba melakukannya. Karena membangun bisnis sejak usia muda akan memberi banyak keuntungan. Berikut ini di antaranya.
Mudah pulih dari kegagalan
Ketahanan untuk segera pulih dari kegagalan membuat anak muda pantas menjadi pengusaha sukses. Mereka lebih memilih berjalan di jalanan yang sulit daripada cepat menyerah karena pernah gagal sebelumnya.
Positif menatap masa depan
Anak muda selalu memiliki mimpi dan harapan untuk bisa sukses di masa depan. Mereka selalu berharap dengan penuh antisipasi, daripada takut melakukan sesuatu, dan menjadi pengusaha yang baik. Mereka mampu melihat potensi untuk mengubah dunia sebagai pengalaman yang hebat. Dan bertekad untuk menikmati setiap perjalanan yang mereka lalui.
Mereka tidak pernah mengandalkan warisan yang sudah ada untuk melindungi masa depan mereka. Anak muda yang produktif selalu mengukir prestasi untuk bisa hidup sampai tua nanti.
Fokus saat mengerjakan bisnis
Sekalipun mereka terlihat santai dan terkesan mengentengkan pekerjaan, anak muda juga bisa memiliki fokus yang besar untuk setiap hal yang mereka kerjakan, dan ingin mereka capai. Bahkan ada banyak anak muda di Indonesia yang sukses mengerjakan 1 pekerjaan dengan fokus dan sudah meraih sukses.
Optimisme yang tak terbatas
Setiap pengusaha muda yakin bahwa setiap hari mereka menciptakan sebuah bisnis yang mampu meningkatkan masa depan diri mereka, keluarga, teman, bahkan negara sekalipun. Mereka berkeyakinan mampu fokus 24 jam sehari untuk mencari solusi, dan menyelesaikan masalah dengan kemampuan mereka.
Berani berpikir berbeda
Seiring bertambahnya usia, mereka cenderung ingin terus melakukan hal baru, dan berpikir berbeda dari orang kebanyakan. Tidak jarang, ide yang mereka ciptakan terkesan aneh dan bahkan sering tak masuk akal. Tapi pemikiran berbeda inilah yang mampu membawa sebuah startup untuk bisa tumbuh dan berkembang dengan sukses.
Berani melakukan hal yang tak biasa
Bekerja ala orang kantoran, duduk di depan komputer selama berjam-jam, mengenakan pakaian formal, datang dan pulang tepat waktu, mungkin sulit untuk diikuti anak muda zaman sekarang. Jiwa bebas mereka menginginkan kebebasan dalam melakukan pekerjaan, termasuk membangun bisnis.
Budaya luar negeri yang membuat para karyawan perusahaan bisa bekerja dengan lebih santai pun menjadi pedoman bagi anak muda di Indonesia dalam membangun startup mereka.
Mudah beradaptasi
Dengan internet, dunia serasa lebih sempit dari yang kita perkirakan. Banyak budaya yang bahkan berasal dari luar negeri mudah sekali masuk dan mempengaruhi masyarakat di Indonesia. Inilah yang membuat anak muda di Indonesia, khususnya, harus mudah beradaptasi dengan banyak kebudayaan yang mereka temui.
Keanekaragaman adalah kunci untuk menciptakan inovasi, dan memaksimalkan peluang bisnis yang baru maupun yang sudah ada.
Kepuasan bukan sekadar materi
Idealisme muda mengaitkan kebahagiaan dengan gaya hidup, bukan hadiah yang mereka terima. Pengusaha tentu tahu bahwa uang adalah tujuan utama, tetapi kepuasan bagi anak muda bukan hanya sekadar materi.
Anak muda memiliki kepuasaan dalam menjalin hubungan, melakukan aktivitas bersama teman-teman, bahkan menerima pelajaran setiap harinya. Mereka bahkan merasa puas terhadap setiap keputusan dan kesalahan yang mereka lakukan. Tapi dengan cepat mereka juga mencari solusinya.
Baca juga: Menjadi Sukses dan Kaya: Antara Kerja Keras dan Keberuntungan