Kisah Gempa Bumi Terburuk Sepanjang Sejarah
https://www.naviri.org/2018/09/gempa-bumi-terburuk-sepanjang-sejarah.html
Naviri Magazine - Pada 18 April 1906, gempa bumi berkekuatan 8,3 Skala Richter itu mengguncang San Francisco pada pukul 5.13 pagi waktu setempat, dan membangunkan penduduk yang kebanyakan masih terlelap dalam tidur.
Getaran pertama gempa berhenti setelah berlangsung 30 hingga 40 detik, kemudian gempa kedua mengguncang selama 25 detik. Hanya dalam waktu satu menit, San Francisco segera menjadi kota yang mengerikan.
Gempa itu meruntuhkan dan menghancurkan 28.188 gedung, termasuk hotel-hotel, rumah dan apartemen, kantor-kantor, gereja, sekolah, bioskop, juga balai kota yang dibangun dengan biaya 5 juta dollar. Orang-orang terperangkap di dalam gedung-gedung yang hancur, sementara yang berhasil keluar juga banyak yang tewas akibat tertimpa reruntuhan yang beterbangan.
Lima belas menit setelah gempa usai, terjadi kebakaran di mana-mana. Saluran gas meledak ketika gempa terjadi, dan gas tersebut segera menciptakan badai api. Yang menjadi masalah, pipa-pipa saluran air rusak parah, sehingga upaya memadamkan api jadi sangat sulit. Hasilnya, San Francisco dikurung api selama tiga hari.
Getaran gempa bumi yang juga terasa hingga ke Oregon dan Nevada itu merusakkan layanan listrik dan air, sementara warga yang kehilangan rumah mencapai 300.000 orang. Sebanyak 3.000 orang dinyatakan tewas, sementara ribuan lainnya luka-luka.
Ketika bencana itu berlalu, banyaknya mayat juga menjadi masalah. Tikus-tikus memangsa mayat, kemudian menggigit para penduduk yang mengungsi di tempat-tempat terbuka. Akibatnya, dalam waktu setahun sejak gempa tersebut, San Francisco dilanda wabah pes.
Total kerugian akibat gempa tersebut mencapai 500 juta dollar, dan San Francisco membutuhkan waktu hingga tiga tahun untuk membenahi dan memulihkan kotanya.
Baca juga: Tragedi General Slocum, Kisah Kebakaran Kapal Paling Tragis