Mengenal Galaksi Elips, Galaksi Spiral, dan Galaksi Tak Beraturan
https://www.naviri.org/2018/09/galaksi-elips-galaksi-spiral.html
Naviri Magazine - Galaksi elips, seperti namanya, adalah galaksi yang berbentuk seperti elips. Bintang-bintang berputar pada garis edarnya secara acak, tanpa menuju arah yang jelas. Galaksi-galaksi seperti ini memiliki kandungan debu antarbintang yang sangat sedikit, atau malah tidak ada.
Daerah penghasil bintangnya tidak banyak, dan rata-rata penghuninya merupakan bintang-bintang yang sudah tua. Biasanya, galaksi elips ditemukan pada bagian inti gugusan galaksi, dan bisa terlahir melalui peleburan galaksi-galaksi besar.
Kemudian, galaksi spiral, membentuk cakram gepeng yang berotasi, biasanya dengan tonjolan atau batangan pada bagian tengah dan lengan-lengan spiral cemerlang, yang timbul dari bagian tersebut.
Lengan-lengan itu adalah lapangan berdebu tempat lahirnya bintang-bintang baru, dan penghuninya merupakan bintang-bintang muda yang bermassa besar dan berpijar biru. Umumnya, galaksi spiral dikelilingi cincin yang tersusun atas bintang-bintang yang lebih tua. Contoh galaksi spiral adalah Bima Sakti dan Andromeda.
Sedangkan galaksi tak beraturan memiliki bentuk yang kacau, dan tidak menyerupai bangun tertentu seperti spiral atau elips. Kira-kira seperempat dari galaksi yang tergolong tak beraturan kemungkian disebabkan oleh interaksi gravitasi.
Baca juga: Memahami Perbedaan Astronomi dan Astrofisika