Apa Fungsi Bridesmaid Dalam Resepsi Perkawinan?

Naviri Magazine - Bridesmaid atau pengiring pengantin adalah salah satu bagian penting dalam acara perkawinan. Meski resepsi perkawinan sudah ditangani oleh event organizer, namun bridesmaid biasanya dipilih dari anggota keluarga atau teman dan sahabat dekat.

Kalau kamu perempuan, ada kemungkinan kamu juga pernah ditunjuk menjadi bridesmaid, mungkin saat anggota keluargamu menikah, atau saat sepupu dan lain-lain yang menikah. Bagi yang belum pernah menjadi bridesmaid, mungkin masih bertanya-tanya, apa sebenarnya fungsi bridesmaid dalam acara perkawinan?

Uraian berikut ini bisa memberi penjelasan dan gambaran seputar pentingnya fungsi bridesmaid.

1. Sebagai asisten pribadi pengantin perempuan

Tugas utama bridesmaid adalah sebagai asisten pribadi pengantin perempuan, alias yang bisa disuruh ini itu. Contohnya, menyediakan makan dan minum untuk si pengantin. Karena resepsi adalah acara besar, kadang pengantin lupa dan tidak sempat makan dan minum, makanya harus ada yang menyediakan buat mereka.

Umumnya, bridesmaid dipilih dari pihak keluarga terdekat atau sahabat yang dipercaya. Selain itu, perempuan dengan karakter cekatan, bertanggung jawab, dan mampu multitasking, juga sering dipilih sebagai bridesmaid.

2. Sebagai penjaga barang-barang pribadi pengantin 

Masih ada hubungannya dengan point pertama. Pada hari H atau hari pernikahan, si pengantin, terutama pengantin perempuan, sudah tidak sempat lagi mengurus barang-barang pribadinya, seperti ponsel, dompet, atau bahkan kado-kado pernikahannya. Jadi, ditunjuklah bridesmaid yang bertugas menjaga itu semua.

Makanya, dibutuhkan bridesmaid yang benar-benar bisa dipercaya dan bertanggung jawab.

3. Sebagai tim hore

Pernah datang ke acara resepsi teman yang kesannya garing? Biasanya, acara yang terlalu didominasi orang tua atau keluarga bakal terasa garing. Dalam hal ini, salah satu fungsi tim bridesmaid adalah membuat pesta jadi lebih meriah, lebih berasa “anak mudanya”.

Caranya? Bisa dengan memonitor band untuk membawakan lagu-lagu yang lebih kekinian, ikut mingle dengan para tamu, ikut memeriahkan games yang dibawakan MC, dan lain-lain. Makanya, bridesmaid biasanya dipilih yang berusia tak jauh dari si pengantin.

4. Mengurusi keperluan pengantin perempuan dari awal hingga akhir

Ini yang terpenting. Sebenarnya, tugas bridesmaid tidak hanya pas hari H. Tapi bahkan sebelum pesta dimulai, bridesmaid sudah membantu pengantin perempuan, mulai dari memastikan gaun pengantin, cincin pengantin, seserahan tim pagar ayu, dan lain-lain.

Lanjut setelah pesta berakhir, bridesmaid juga harus memastikan seluruh kado, uang angpao, dan lain-lain, diterima oleh si pengantin.

Baca juga: Sejarah dan Asal Usul Bridal Shower Menjelang Pernikahan