Perbedaan Astronomi Observasional dan Astronomi Teoritis

Naviri Magazine - Ada cukup banyak cabang ilmu yang pernah turut disertakan sebagai bagian dari astronomi. Jika diperhatikan, sifat cabang-cabang ilmu itu sangat beragam, dari astrometri, pelayaran berbasis angkasa, astronomi observasional, sampai penyusunan kalender dan astrologi. Namun, meski begitu, dewasa ini astronomi profesional dianggap identik dengan astrofisika.

Pada abad ke-20, astronomi terbagi menjadi dua cabang, yaitu astronomi observasional dan astronomi teoretis. Astronomi observasional melibatkan pengumpulan data dari pengamatan terhadap benda-benda langit, yang kemudian dianalisis menggunakan prinsip-prinsip dasar fisika.

Sedangkan astronomi teoretis terpusat pada upaya pengembangan model-model komputer/analitis, guna menjelaskan sifat benda-benda langit serta fenomena-fenomena alam lainnya.

Kedua cabang tersebut bersifat komplementer. Astronomi teoretis berusaha menerangkan hasil-hasil pengamatan astronomi observasional, dan astronomi observasional kemudian akan berusaha membuktikan kesimpulan yang dibuat oleh astronomi teoretis.

Baca juga: Mengenal Astronomi, Ilmu yang Mempelajari Benda-benda Langit