Alasan di Balik Kuda Nil yang Memilih Hidup di Air

Naviri Magazine - Kuda nil hidup di air, setidaknya karena dua alasan. Pertama, untuk melindungi kulitnya, dan kedua karena tubuhnya yang besar dan berat. Beratnya tubuh menjadikan kuda nil tidak nyaman hidup di darat.

Dengan memanfaatkan daya apung air, gerakan kuda nil menjadi lebih gesit sekaligus lebih nyaman ketika berada di dalam air daripada di darat. Meski begitu, kuda nil cukup sering keluar dari air, terutama pada malam hari.

Ketika berkeringat, kuda nil mengeluarkan keringat berwarna bening. Namun, setelah beberapa saat bersentuhan dengan air, keringat itu berubah menjadi merah. Pigmen (zat warna) dalam keringat itu bisa membantu kuda nil menahan sinar ultraviolet yang dipancarkan matahari, dan secara otomatis menjadi minyak pelindung matahari alamiah.

Apa sih cetacea itu?

Cetacea adalah istilah untuk semua spesies paus, lumba-lumba, dan pesut. Cetacea memiliki sekitar 80 spesies yang berbeda, dan banyak di antaranya yang sekarang terancam punah.

Sekitar 60 juta tahun yang lalu, cetacea pertama hidup di darat, namun sekarang mereka tinggal di lautan, juga di beberapa sungai di seluruh dunia. Namun mereka adalah mamalia, bukan ikan.

Baca juga: Apakah Ikan Duyung Memang Termasuk Bangsa Ikan?