Berapakah Usia Bumi? Jawabannya Mencengangkan!
https://www.naviri.org/2018/08/usia-bumi.html
Naviri Magazine - Para ilmuwan yang mencoba mencari berapa usia Bumi melakukan upaya pencarian bebatuan tertua yang ada di Bumi. Namun, penemuan batu tertua sering mengalami kesulitan, karena banyak yang hancur akibat pergeseran lempeng tektonik Bumi.
Karenanya, para ilmuwan pun kemudian meneliti tata surya kita, yaitu Bima Sakti, untuk mengetahui berapa usia Bumi.
Seluruh planet yang ada di Bima Sakti memiliki usia yang sama, dan tercipta atau terbentuk pada waktu yang sama. Berdasarkan penelitian itu, semula para ilmuwan memperkirakan usia Bumi antara 700 juta hingga 100 milyar tahun.
Kemudian, berdasarkan penelitian selanjutnya terhadap Bumi, meteorit, dan benda-benda primitif lainnya, para ilmuwan berkesimpulan usia Bumi sekitar 4,54 milyar tahun.
Kesimpulan itu didukung pula dengan penelitian lain yang menyebutkan bahwa batu tertua di Bulan berusia 4,5 milyar tahun. Penelitian di Bulan dilakukan karena Bulan merupakan satelit Bumi, dan Bulan tidak pernah mengalami aktivitas tektonik.
Penelitian lain juga menyebutkan, meteorit yang jatuh ke Bumi berusia 4,5 milyar tahun. Penelitian pada Matahari menggunakan metode helioseismik juga menghasilkan jawaban usia Bumi sekitar 4,5 milyar tahun.
Secara keseluruhan, hasil penelitian menyebutkan usia Bumi sekitar 4,3 sampai 4,8 milyar tahun. Namun, perkiraan itu belum ditetapkan sebagai perkiraan final, karena masih terdapat perbedaan antara hasil penelitian yang satu dengan yang lain sebesar 500-an juta tahun.
Baca juga: Fakta di Balik Pentingnya Mengetahui Usia Bumi