Tips Menghasilkan Tulisan yang Menarik untuk Generasi Kekinian

Naviri Magazine - Setiap orang tentu bisa menulis. Namun, tidak setiap tulisan pasti layak baca. Bahkan, untuk setiap tulisan layak baca pun tidak terjamin pasti akan disukai pembacanya. Karena, sebagaimana pada hal lain, selalu ada pergeseran selera, perubahan generasi, dan hasilnya akan mempengaruhi hal-hal yang kita buat dan kita ciptakan. Tulisan adalah salah satunya.

Disadari atau tidak, generasi masa kini memiliki selera berbeda dalam hal ketertarikan pada suatu tulisan, dibandingkan dengan generasi masa lalu. Generasi kekinian, yang sering disebut generasi millenial, menjadi mayoritas yang mengakses internet, dan mereka pula yang ikut menentukan apakah tulisan kita menarik atau tidak.

Karenanya, kalau kita kebetulan punya blog dan ingin menarik generasi millenial, kita perlu tahu tulisan seperti apa yang mereka sukai. Tips berikut ini mungkin bisa membantu.

Artikel ringan, namun memberikan solusi

Generasi millennial tidak menyukai tulisan yang membuat mereka berpikir terlalu berat dengan analisis yang dalam. Mereka cenderung menyukai tulisan ringan dengan bahasa kreatif dan persuasif.

Banyak penulis, blogger, atau content writer, yang mempercantik tulisan mereka dengan menambahkan grafis, gambar, atau bahkan video. Selain itu, elemen-elemen tersebut bisa memperjelas pesan yang disampaikan tulisan.

Generasi millennial juga berharap tulisan yang mereka baca bisa memberi solusi terhadap masalah mereka sehari-hari.

Gunakan bahasa santai yang tidak menggurui

Pembaca millennial lebih menyukai artikel yang dapat membantu mereka menemukan jawaban atas masalah yang mereka hadapi, bukan konten yang menyudutkan mereka dengan bahasa yang menggurui.

Jadi, sebaiknya lebih tonjolkan solusi-solusi pada konten artikelmu, sehingga mereka merasa lebih dekat dan familier dengan tulisan yang kamu buat.

Tulisan personal yang emosional bisa menarik

Tulisan yang emosional akan lebih menarik dibaca, terutama jika terdapat kesamaan pengalaman dengan kehidupan pembaca. Generasi millennial merasa terpanggil untuk membaca artikel-artikel yang lekat dengan kehidupan mereka sehari-hari.

Mereka seperti mendapatkan dukungan dan jawaban dari artikel yang mereka baca, terutama jika berkaitan dengan masalah atau kegelisahan yang sedang mereka hadapi.

Terus membaca dan perbanyak wawasan

Sudah menjadi rahasia umum bahwa dengan memperkaya bahan bacaan, secara otomatis seorang penulis akan menambah pengetahuan dan referensi tambahan bagi bahan tulisannya. So, jangan malas baca buku. Tentunya kamu bebas memilih jenis buku yang kamu baca, agar sesuai dengan genre tulisan yang kamu buat.

Latihan agar tulisan semakin bagus

Di dunia ini tidak ada yang instan. Satu-satunya cara untuk menjadi ahli di suatu bidang adalah dengan terus berlatih dan menambah jam terbang.

Tentunya, setelah membaca tips-tips di atas, kamu sudah lebih siap untuk menulis. Jangan lupa bikin catatan tentang ide dan referensi yang bisa kamu peroleh dari perpustakaan, internet, atau sumber manapun yang valid. Setelah tulisanmu selesai, jangan lupa baca ulang, dan lakukan revisi jika perlu.

Dan ingat, practice makes perfect! Jadi, sabarlah dalam proses, untuk menjadi yang terbaik.

Baca juga: 5 Blogger Paling Berpengaruh dan Paling Kaya di Dunia