Ternyata, Tempat Tidur Manusia Lebih Kotor dari Sarang Simpanse
https://www.naviri.org/2018/08/tempat-tidur-simpanse.html
Naviri Magazine - Ini mungkin mengejutkan sekaligus mengerikan, atau bahkan menjijikkan. Tempat tidur manusia—yang tiap malam kita tinggali—ternyata lebih kotor dibandingkan sarang atau tempat tidur simpanse. Kenyataan itu terungkap lewat sebuah studi yang dilakukan oleh Megan Thoemmes, mahasiswa doktoral di North Carolina State University.
Berdasarkan penelitian itu, terungkap bahwa triliunan mikroba bersembunyi di tempat tidur kita. Bahkan, saking banyaknya, jumlah mikroba yang ada di atas tempat tidur manusia lebih banyak daripada mikroba yang ada di sarang simpanse. Penelitan ini dipublikasikan di Royal Society Open Science.
"Kami ingin tahu, bagaimana tempat tidur manusia bila dibandingkan dengan simpanse, sebagai kerabat evolusi terdekat manusia," kata Thoemmes, dilansir Live Science.
Simpanse menghabiskan setengah masa hidupnya di dalam sarang. Mereka membangun sarang di atas pepohonan, menggunakan cabang pohon yang kuat dan kokoh, kemudian mereka membuat ‘kasur’ dari dedaunan. Simpanse berada di dalam sarang selama delapan hingga sembilan jam per hari.
Tapi, selain berfungsi sebagai tempat tidur, sarang simpanse juga berguna untuk melindungi mereka dari angin, hujan, dan predator.
Peneliti kemudian memeriksa mikroba yang ada di sarang simpanse dengan mengambil sampel dari 41 sarang di Issa Valley, Tanzania. Hasilnya, ditemukan jejak artopoda, serangga, dan laba-laba di sarang mereka.
Lalu bagaimana dengan manusia?
Di tempat tidur manusia, ditemukan bakteri yang muncul dari sisa-sisa kulit mati, dari mulut, dan yang paling menjijikkan adalah sisa-sisa kotoran. Bahkan sisa kotoran tidak ditemukan pada sarang simpanse.
Para peneliti menduga, karena manusia tidur di ruangan tertutup, maka mikroba dari alam tidak bisa masuk dan mengotori tempat tidur manusia, sehingga kebanyakan mikroba yang ada di tempat tidur adalah hasil produksi tubuh manusia sendiri.
Selain itu, para peneliti menduga alasan sarang simpanse lebih bersih daripada tempat tidur manusia, karena mereka terbiasa membuat sarang baru, dan meninggalkan sarang yang sudah dipakai.
Simpanse akan berpindah tempat dan meninggalkan sarang lama mereka, kemudian membangun sarang baru, sehingga bakteri dan kotoran tidak sampai menumpuk. Membangun sarang baru juga membantu simpanse untuk terhindar dari penyakit yang disebabkan bakteri di tempat tidur, juga melindungi mereka dari predator.
Bakteri yang menumpuk di atas tempat tidur sepertinya memang sulit dihindari manusia, kecuali kalau mereka mampu membeli kasur baru setiap hari. Tapi, setidaknya, kita harus rajin membersihkan tempat tidur agar terhindar dari kemungkinan penyakit.
Baca juga: Cara Menakjubkan Hewan Kutub Melakukan Penyamaran